Roots Day SMP 10 Sebagai Realisasi Agen Perubahan Tanpa Bully

KORANPRABUMULIHPOS.COM - SMPN 10 Prabumulih gelar Roots Day 2025, dalam rangka meminimalisir, mencegah dan memberantas aksi perundungan, yang dilaksanakan di halaman SMPN 10 Prabumulih, selasa 27 mei 2025.

Roots day ini merupakan kegiatan kampanye untuk mencegah adanya aksi perundungan atau bully di sekolah, dengan diwakili oleh 30 siswa sebagai agen perubahan, yang di gabung dengan tim pencegahan perundungan dan kekerasan (TPPK) pada anak.

Yang bertugas untuk meredam dan menghilangkan perundangan dan menumbuhkan rasa cinta dan nyaman terhadap rumah keduanya. Dan kehadiran para tamu undangan juga, semoga menjadi motivasi dan menambah semangat para siswa siswa SMPN 10 Prabumulih. 

Plt Kepala SMP N 10 Prabumulih, Mardiana Dencjik MSi mengatakan bahwa kabar baik saat ini, beberapa 57 orang siswa dari SMPN 10 Prabumulih SMK 1 SMA 7 dan SMA 6 Prabumulih. 

BACA JUGA:Operator Sekolah Harus Update Informasi Terbaru

BACA JUGA:Ingatkan Agar Para Guru dan Kepsek Jaga Anak Dari Narkoba

"Meski pengumuman kelulusan belum terjadi, namun besar harapan kami para alumni SMPN 10 tahun ini bisa sukses masuk ke sekolah yang mereka inginkan, dan mereka tidak putus sekolah, " harapnya.

Usai pembukaan secara resmi, dilanjutkan dengan deklarasi dari tim agen perubahan dan TPPK serta penandatanganan pernyataan komitmen bersama untuk melaksanakan tugas sebagai agen perubahan di SMP 10.

"Kami sangat berterima kasih juga pada para panitia yang sudah sukses mendidik dan membina anak anak kita seperti pak Aimam Fitri yang sudah bertanggung jawab atas kerja agen perubahan TPPK di SMPN 10 ," tukasnya.

Pelaksanaan Roots Day dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, yang diwakili oleh Kabid Pembinaan SMP, Benny Saputra SPd MSi serta koordinator pengawas dan para Kepala SMP Negeri di Kota Prabumulih. (*)