Waspada! Bahaya Kesehatan dari Mengonsumsi Daging Ayam yang Belum Matang

Reporter: Erna Nur |

Editor: Ros Suhendra |

Selasa , 11 Feb 2025 - 16:35

Waspada! Bahaya Kesehatan dari Mengonsumsi Daging Ayam yang Belum Matang--Foto: Freepik

Infeksi pada saluran pencernaan ini mengakibatkan peradangan pada lambung atau usus, dengan gejala seperti nyeri perut, diare, muntah, demam, dan bahkan dehidrasi.

3. Diare

Mengonsumsi ayam yang kurang matang dapat memicu diare, yang umumnya disebabkan oleh bakteri seperti Salmonella.

Bakteri ini menginfeksi saluran pencernaan, menyebabkan peradangan yang berujung pada diare. Ketika bakteri patogen masuk ke tubuh lewat makanan yang tidak dimasak dengan baik, tubuh akan berusaha melawan infeksi, yang dapat memicu gejala tersebut.

4. Demam Tifoid

Daging ayam yang tidak dimasak dengan baik bisa berisiko menyebabkan demam tifoid, yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi.

Bakteri ini dapat mencemari daging ayam apabila tidak dimasak dengan sempurna. Gejala dari penyakit ini meliputi demam tinggi, sakit perut, mual, dan diare. Jika tidak ditangani dengan tepat, penyakit ini dapat berkembang menjadi komplikasi yang lebih serius.

waspada! bahaya kesehatan dari mengonsumsi daging ayam yang belum matang                            koranprabumulihpos.com – daging ayam merupakan salah satu sumber protein yang paling banyak dikonsumsi di berbagai belahan dunia. 
namun, sangat penting untuk memastikan ayam dimasak dengan sempurna guna menghindari potensi bahaya kesehatan yang serius.
apabila ayam tidak dimasak dengan benar, risiko infeksi bakteri berbahaya seperti salmonella dan campylobacter sangat mungkin terjadi, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. 
gejala keracunan makanan akibat daging ayam yang kurang matang bisa berupa diare, mual, muntah, dan kram perut. dalam beberapa kasus, infeksi ini bisa berkembang menjadi masalah yang mengancam jiwa.
baca juga:menyegarkan tubuh dan pikiran, ini 6 manfaat mandi air hujan
baca juga:manfaat kesehatan tersembunyi di balik pala, lebih dari sekadar bumbu masakan
berikut ini adalah beberapa risiko kesehatan yang dapat ditimbulkan akibat mengonsumsi ayam yang tidak dimasak dengan baik atau masih mentah.
1. sindrom guillain-barré (gbs)
sindrom guillain-barré (gbs) merupakan kondisi langka yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh malah menyerang saraf-saraf tubuh, yang mengarah pada kelemahan otot dan bahkan kelumpuhan. 
bakteri campylobacter, yang sering ditemukan pada ayam yang tidak dimasak dengan baik, dapat memicu terjadinya gbs. antibodi yang seharusnya melawan infeksi bakteri ini justru bisa menyerang sel-sel saraf yang sehat.
2. gangguan pencernaan
ayam yang tidak dimasak dengan sempurna juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti gastroenteritis, yang lebih dikenal dengan flu perut. 
baca juga:manfaat luar biasa jus wortel, bantu jaga kesehatan mata hingga jantung!
baca juga:nikmati lezatnya sambel tempe goreng, sajian khas indonesia yang wajib coba
infeksi pada saluran pencernaan ini mengakibatkan peradangan pada lambung atau usus, dengan gejala seperti nyeri perut, diare, muntah, demam, dan bahkan dehidrasi.
3. diare
mengonsumsi ayam yang kurang matang dapat memicu diare, yang umumnya disebabkan oleh bakteri seperti salmonella. 
bakteri ini menginfeksi saluran pencernaan, menyebabkan peradangan yang berujung pada diare. ketika bakteri patogen masuk ke tubuh lewat makanan yang tidak dimasak dengan baik, tubuh akan berusaha melawan infeksi, yang dapat memicu gejala tersebut.
4. demam tifoid
baca juga:manfaat luar biasa jus wortel, bantu jaga kesehatan mata hingga jantung!
baca juga:punya rasa manis dan daging yang tebal, ternyata ini 5 manfaat rambutan untuk kesehatan 
daging ayam yang tidak dimasak dengan baik bisa berisiko menyebabkan demam tifoid, yang disebabkan oleh infeksi bakteri salmonella typhi. 
bakteri ini dapat mencemari daging ayam apabila tidak dimasak dengan sempurna. gejala dari penyakit ini meliputi demam tinggi, sakit perut, mual, dan diare. jika tidak ditangani dengan tepat, penyakit ini dapat berkembang menjadi komplikasi yang lebih serius.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 12 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan