JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, dianugerahi sebagai Man of the Match setelah pertandingan melawan Australia dalam babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Selasa (10/9).
Dalam pertandingan ini, Paes berhasil melakukan sejumlah penyelamatan penting yang menjaga gawang Indonesia tetap aman dari serangan tim Socceroos, julukan untuk Australia.
Menurut data dari Fotmob, Australia melakukan 19 upaya, terdiri dari 14 percobaan dari dalam kotak penalti, lima dari luar kotak penalti, dan satu mengenai tiang gawang. Paes berhasil menangkis lima tembakan yang mengarah ke gawang.
Penampilan Paes yang gemilang di bawah mistar gawang Indonesia membuatnya mendapatkan pujian dari ribuan suporter yang memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno setelah pertandingan berakhir.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Soroti Kehebatan Maarten Paes dalam Dua Pertandingan Kualifikasi
BACA JUGA:Timnas Indonesia Naik Dua Peringkat di Ranking FIFA, Geser Malaysia
Salah satu penyelamatan spektakulernya terjadi pada menit ke-35, di mana Paes menepis peluang emas dari Craig Goodwin setelah Goodwin melewati dua bek Indonesia dan berdiri bebas di kotak penalti.
Dalam pertandingan ini, Indonesia mencatat lima percobaan dengan dua di antaranya mengarah ke gawang.
Jumlah penyelamatan Paes dalam laga ini lebih banyak dibandingkan saat menghadapi Arab Saudi sebelumnya, di mana ia melakukan empat penyelamatan, termasuk menahan tendangan penalti dari Salem Al Dawsari.
Dengan hasil imbang melawan Australia, Indonesia tetap berada di posisi keempat Grup C pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan total dua poin dari dua pertandingan.
BACA JUGA:Ucapan Selamat Jokowi untuk Timnas Indonesia: 'Terima Kasih atas Perjuangannya
BACA JUGA:Socceroos Ditahan Imbang Timnas Indonesia, Netizen Australia ngamuk: ‘Pecat Pelatih Sekarang Juga!’
Saat ini, Indonesia berada di bawah Arab Saudi (empat poin, dua laga), Jepang (tiga poin, satu laga), dan Bahrain (tiga poin, satu laga). Di bawah Indonesia, Australia berada di peringkat kelima (satu poin, dua laga) dan China di peringkat keenam (tanpa poin dari dua laga).