OLAHRAGA, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Indonesia saat ini menempati posisi ke-47 dalam klasemen sementara perolehan medali Paralimpiade Paris 2024. Kontingen Indonesia telah mengumpulkan total empat medali, terdiri dari dua medali perak dan dua perunggu.
Posisi Indonesia di peringkat ke-47 ini didorong oleh kontribusi signifikan dari cabang olahraga Boccia.
Pada hari keempat kompetisi, Indonesia berhasil menambah tiga medali dari Boccia, yang dipertandingkan di South Paris Arena pada 1 September 2024.
Dua medali perunggu dan satu medali perak berhasil diraih oleh Muhamad Syafa, Gischa Zayana, dan Muhammad Bintang Herlangga, masing-masing dari tiga nomor yang berbeda.
BACA JUGA:Provinsi Peraih Medali Emas Sepakbola dalam Ajang PON
BACA JUGA:SFC Sambut Musim Baru Harapan Baru; Daftar Squad dan Strategi Jelang Liga 2
Syafa meraih medali perunggu setelah mengalahkan David Smith dari Britania Raya dengan skor 5-3 pada nomor Men's BC1.
Gischa Zayana juga membawa pulang medali perunggu setelah menang 5-2 melawan Claire Taggart dari Britania Raya di Women's BC2.
Sementara itu, Bintang Herlangga memperoleh medali perak setelah kalah 1-6 dari Worawut Saengampa dari Thailand dalam final Men's BC2.
Sebelumnya, Indonesia telah mengoleksi satu medali perak melalui Saptoyogo Purnomo di nomor lari 100m T37.
BACA JUGA:Garuda Terbang ke Arab Saudi; Persiapan Matang Menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026
BACA JUGA:Dua Kali Menang: Jesita - Febi Tampil Memukau di Indonesia Masters 2024
Di cabang para bulutangkis ganda campuran SL3-SU5, Indonesia telah memastikan tempat di final dengan dua pasangan, Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila dan Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah.
Final untuk nomor ini dijadwalkan akan berlangsung pada 2 September 2024 siang.
Namun, di nomor ganda campuran SH6, Subhan dan Rina Marlina kalah dari pasangan China, Naili Lin/Fengmei Li, dalam pertandingan rubber game dan tidak lolos ke final.