KORANPRABUMULIHPOS.COM - Sedekah Subuh adalah amalan berbagi yang dilakukan pada waktu khusus, yaitu setelah fajar dan sebelum matahari terbit. Amalan ini memiliki keutamaan yang tidak banyak diketahui orang.
Menurut laman Baznas, saat seseorang melakukan sedekah Subuh, malaikat akan turun ke bumi dan mendoakan orang tersebut. Seperti yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:
"Setiap pagi ketika matahari terbit, Allah menurunkan dua malaikat ke bumi. Salah satunya berkata, 'Ya Allah, berikanlah karunia kepada orang yang menginfakkan hartanya. Gantilah orang yang membelanjakan hartanya karena Allah.' Malaikat yang satu lagi berkata, 'Ya Allah, binasakanlah orang-orang yang bakhil.'"
Tata Cara Sedekah Subuh
Berikut langkah-langkah untuk melaksanakan sedekah Subuh:
-
Sedekah di Masjid: Setelah melaksanakan Salat Subuh di masjid, dianjurkan untuk mengisi kotak amal.
-
Sedekah di Rumah: Jika melaksanakan Salat Subuh di rumah, Anda dapat mentransfer sedekah ke lembaga sosial.
-
Bersedekah dengan Makanan: Setelah Salat Subuh, bisa bersedekah dengan memberikan makanan kepada tetangga atau orang yang membutuhkan di sekitar.
-
Menabung Koin: Setiap Subuh, Anda bisa menabung koin di toples kecil dan menyalurkannya saat sudah terkumpul.
Doa dan Niat Sedekah Subuh
- Doa Sedekah Subuh
Doa ini dianjurkan dibaca menjelang Salat Subuh:
"Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Muhammad dan keluarganya. Ya Allah, kami dan semua orang-orang Islam, baik laki-laki maupun perempuan, bangun di pagi hari dalam kebaikan, keamanan, dan Islam. Ya Allah, jadikanlah kami dan mereka sebagai orang-orang yang saling tolong-menolong dan bertentangan dengan orang-orang yang durhaka kepada-Mu. Maha Suci Allah dengan segala pujian-Nya."
- Niat Sedekah Subuh
Sebelum bersedekah, bacalah niat berikut untuk memantapkan hati:
"Nawaitu taqorruban ilallahi ta'ala wattiqoaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma 'ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu'awanatadh dlu'afai wa mutaba'atan nabiyyi shallallahu 'alaihi wa sallam wa idkholus sururi 'al ikhwani wa daf'il balai 'anhu wa 'an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithan."
Artinya: "Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahanam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi SAW, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan."