KORANPRABUMULIHPOS.COM- Jadwal Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah (Mpls) di lingkungan SMP Negeri dan swasta di Prabumulih mulai dijadwalkan hari ini, Senin 15 Juli 2024.
Jadwal dilaksanakan selama 2 hari saja, yaitu senin dan selasa, untuk memberikan kesempatan para siswa baru mengenali lingkungan sekolah. Serta pemberian informasi mengenai tata tertib dan tanggung jawab siswa, selama berada di lingkungan.
Untuk lebih memaksimalkan pelaksanaan Mpls, selama 2 hari tersebut siswa kelas 8 dan kelas 9 tidak datang ke sekolah. Khusunya di SMPN 5 Prabumulih, siswa kelas atas dijadwalkan datang ke sekolah pada 17 Juli 2024.
"Agar pelaksanaan Mpls bisa dimaksimalkan, dan para guru juga bisa fokus pada kegiatan sekolah, jadi para siswa kelas atas kita minta untuk masuk di hari berikutnya," ujar Kepala SMPN 5 Prabumulih, Nuraisyah Yany SPd MSi, Minggu 14 juli 2024.
BACA JUGA:Sampaikan Semua Tugas dan Tanggung Jawab Siswa saat MPLS
BACA JUGA:KNPI Jaring Bibit Atlet Sepak Bola Sumsel Sejak Dini
Dalam pelaksanaan jadwal Mpls, para siswa baru diperkenalkan tentang berbagai program sekolah, tentang kurikulum yang akan diikuti dan proses belajar mengajar yang nantinya akan diikuti oleh para siswa selama di lingkungan sekolah.
Selain itu kesempatan untuk menyampaikan berbagai ekstrakurikuler, nantinya bisa menjadi pilihan para siswa baru untuk mengembangkan potensi atau minat dan bakat yang ada dalam diri masing-masing.
Apalagi saat ini SMPN 5 Prabumulih, banyak siswa yang berprestasi. Mulai dari siswa yang berprestasi di bidang akademik, maupun bidang olahraga dan seni.
"Hal ini patut dipertahankan, karena itu kita perlu menyampaikan kepada para siswa baru, sebagai calon generasi penerus para alumni yang akan membawa nama baik SMPN 5 Prabumulih, melalui berbagai prestasinya nanti," harapnya.
Lebih jauh istri Pedro Santoso AB SPd MSi ini mengatakan bahwa tahun ini siswa baru SMPN 5 berjumlah sebanyak 350 orang. Jumlah tersebut diharapkan bisa bertahan, dalam mengikuti kegiatan Mpls.
"Yang terpenting juga dalam pelaksanaan mpls merupakan upaya persamaan persepsi agar orang tua dan pihak sekolah dapat melakukan hal yang sama dalam mendidik anak, karena itu kita sangat berharap adanya kerjasama antar sekolah dan wali siswa untuk mencapai tujuan yang sama," harapnya.(05)