KORANPRABUMULIHPOS.COM- Setelah melaksanakan lokakarya 1, yaitu kegiatan orientasi dan perkenalan seluruh Calon Guru Penggerak (CGP) angkatan 11 di Kota Prabumulih, kini sudah memasuki lokakarya kedua.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, melalui Kepala Bidang ketenagaan, Karmilawati SAg MM, semua rangkaian kegiatan dalam rangka lokakarya CGP angkatan 11, dipusatkan di SMPN 5 Prabumulih, Kelurahan muaradua Kecamatan Prabumulih Timur.
Materi dalam Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11, menekankan pentingnya inovasi, penghargaan terhadap keragaman, pengembangan keterampilan hidup, dan pengelolaan kelas yang efektif dalam pendidikan.
"Namun, yang paling penting dalam tahapan ini adalah visi perubahan lingkungan belajar. Gimana para guru harus bisa merubah lingkungan belajar pola mengajar dengan hal-hal yang lebih menarik lagi, agar dapat memberikan semangat kepada para siswa dalam proses pembelajaran," ujar Mila.
BACA JUGA:Dua Atlet SMP Asal Prabumulih Jadi Peserta O2SN Tingkat Nasional
BACA JUGA:Ini Cerita Kapolres Prabumulih Tentang Polri Anti Kritik
Mila mengatakan agar para guru dapat mengikuti program ini dengan baik, karna melalui Program Pendidikan Guru Penggerak, guru-guru Indonesia siap menjadi pemimpin pendidikan di Indonesia.
Diketahui kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan Merdeka Belajar, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melaksanakan Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) dengan tujuan mendapatkan Guru Penggerak.
Guru Penggerak adalah pemimpin pembelajaran, yang menerapkan pembelajaran mandiri dan menggerakkan seluruh ekosistem pendidikan untuk mewujudkan pendidikan yang berpusat pada siswa.
"Peran Guru Penggerak adalah menggerakkan komunitas belajar bagi Guru di sekolah, dan di wilayahnya serta menumbuhkan kepemimpinan murid untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila," tandasnya.(05)