Sudah Berhenti, Maut Tak Terhindar, Mahasiswa di Prabumulih Meninggal Tertabrak KA
*Kawasan Perlintasan 2 Jalur Tanpa Palang Pintu Muara Sungai Kota Prabumulih
KORANPRABUMULIHPOS.COM - Sebuah insiden tragis mengguncang Kota Prabumulih pada malam pergantian tahun baru 1 Muharram.
Seorang pemuda berusia 22 tahun yang bernama NU meninggal akibat tertabrak kereta api pada Sabtu 7 Juli 2024 sekitar pukul 21.00 WIB.
Peristiwa Kecelakaan terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Desa Muara Sungai, area Kelurahan Cambai, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih.
Dari informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa NU, seorang mahasiswa, mengendarai sepeda motor Honda Beat hitam tanpa plat nomor dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju Desa Muara Sungai.
BACA JUGA:Warga Talang Nangka Curi Panel Body Pesawat
Saat sampai di perlintasan rel kereta api, NU berhenti sejenak karena kereta api dari arah Prabumulih menuju Palembang sedang melintas.
Nah, kendati sudah menghindar dan stop. Ajal tetap tak bisa dihindari.
NU, yang sudah merasa aman lantas melanjutkan perjalanan tanpa memperhatikan kereta api Babaranjang nomor KA : 3124 yang sedang melintas dari arah berlawanan.
Akibatnya, NU ditabrak oleh kereta api tersebut yang dikendalikan oleh masinis Okta dan asisten masinis M Ridho.
BACA JUGA:Banyak BG Plat Merah Tak Terdata di Bagian Umum
Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo, melalui Kapolsek Cambai Iptu Yogie Melta, menjelaskan bahwa kecelakaan itu pertama kali diketahui oleh dua saksi, Suradi dan Nopran, yang merupakan petugas Linmas di perlintasan tersebut.
Menurut Kapolsek, kedua saksi melihat NU berhenti sebentar di depan perlintasan rel kereta api, namun kemudian melanjutkan perjalanan saat kereta api belum sepenuhnya melintas.
"Saat itu, kedua saksi melihat korban berhenti sejenak di depan perlintasan rel kereta api, namun kemudian melanjutkan perjalanan meskipun kereta api belum sepenuhnya melintas," ujar Kapolsek.