KORANPRABUMULIHPOS.COM - Dua orang siswa SMPN 8 Prabumulih, berhasil melaju ke tingkat provinsi dalam ajang pertandingan yang terjadwal setiap tahun, yang dilaksanakan oleh pusat prestasi nasional dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kedua siswa SMPN 8 Prabumulih berhasil mengikuti kompetisi pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) cabang Matematika dan Olimpiade olahraga siswa nasional (O2SN) tingkat Provinsi Sumatera Selatan.
Rencana kegiatan tersebut dijadwalkan pada bulan Juli 2024, lantaran menunggu jadwal tersebut, pihak SMPN 8 Prabumulih terus melakukan pembinaan, agar nanti bisa mengikuti Giat di tingkat Sumsel dengan lebih percaya diri.
"Jika sudah percaya diri maka mudah-mudahan ilmu yang dipelajari dan persiapan selama pembinaan, bisa membantu dan memudahkan dalam berkompetisi di tingkat Provinsi," harap kepala SMPN 8 Prabumulih, Hj Idawati SPd MSi, Selasa 2 junlli 2024.
BACA JUGA:Ini Tips Liburan Menyenangkan, Sambil belajar dan Hemat
BACA JUGA:Ini Peran Penting BP4 di Kantor Urusan Agama
Diketahui SMPN 8 Prabumulih merupakan salah satu sekolah adiwiyata tingkat Nasional, di Kelurahan Sukajadi Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih. Dengan peminat yang cukup tinggi, karena memiliki fasilitas dan saran layanan yang lengkap.
Juga menyediakan banyak kegiatan ekstrakurikuler, yang menjadi alternatif para siswa dalam menempa diri selain sekolah formal.
"Kegiatan sekolah formal dan non formal seperti ekstrakurikuler itu, sama pentingnya. Karena keluarnya saling mengimbangi. Ada banyak ilmu yang tidak didapat di bangku sekolah, namun ilmu tersebut ada di organisasi," bebernya.
Lebih jauh wanita ini berharap agar para siswa yang berkompetisi di tingkat Provinsi, dapat mengharumkan nama kota Prabumulih. Karena jika di tingkat provinsi bukan lagi membawa nama sekolah, melainkan membawa nama Kota Prabumulih .
"Siswa berkompetisi ditingkat Provinsi adalah perwakilan asal Prabumulih, karena itu saya selalu menghimbau kepada guru Pembina agar dapat meningkatkan latihan, dan berikan yang terbaik semaksimal mungkin untuk Kota Prabumulih," harapnya.(05)