KORANPRABUMULIHPOS.COM - Argentina berhasil melaju ke perempatfinal Copa America 2024 dengan catatan sempurna di fase grup setelah mengalahkan Peru 2-0. Sementara itu, Chile harus tersingkir setelah kalah dari Kanada.
Argentina menghadapi Peru di Hard Rock Stadium, Miami, pada Minggu (30/6/2024) pagi WIB, dalam laga terakhir Grup A. Sang juara dunia sudah memastikan lolos dan merotasi banyak pemain, termasuk Lionel Messi, Enzo Fernandez, dan Alexis Mac Allister.
Peru, yang membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos, menghadapi pertandingan sulit. Meskipun Argentina melakukan banyak perubahan pemain, mereka tetap mampu mengontrol pertandingan.
Ancaman pertama Argentina tercipta pada menit ke-26 melalui tendangan bebas Leandro Paredes yang diarahkan ke pojok kiri atas gawang namun berhasil ditepis oleh Pedro Gallese.
BACA JUGA:Musiala Bersaing Ketat di Top Skor Euro 2024
BACA JUGA:Euro 2024: Italia Terhenti di Babak 16 Besar
Angel Di Maria membuat serangan dari sisi kanan pada menit ke-41 dan melepaskan tembakan kaki kiri yang mudah dihentikan oleh kiper.
Argentina memiliki peluang emas pada menit ke-44. Sepakan Giovani Lo Celso dari dalam kotak penalti dihalau oleh kiper, kemudian tembakan Alejandro Garnacho meleset dari gawang.
GOL! Argentina unggul pada menit ke-47 melalui Lautaro Martinez yang menerima umpan dari Di Maria dan dengan tenang menaklukkan Gallese dengan sepakan cungkil.
Argentina sempat mencetak gol kedua pada menit ke-55, namun dianulir karena Lo Celso dianggap mengganggu kiper dalam situasi sepak pojok.
BACA JUGA:UFC 303 Alex Pereira vs Jiri Prochazka 2 LIVE REPORT !! Hasil Pertandingan, Highlight
BACA JUGA:Euro 2024: Italia Terhenti di Babak 16 Besar
Peru mencoba mengancam melalui tembakan jarak jauh Marcos Lopez, tetapi berhasil dihalau oleh Emi Martinez.
Penalti! Argentina mendapatkan penalti pada menit ke-69 setelah handball oleh Jesus Castillo. Eksekusi Paredes mengenai tiang kanan gawang.
GOL! Argentina menggandakan keunggulan melalui Lautaro Martinez pada menit ke-86. Peru melakukan protes keras karena merasa ada dorongan dari Lautaro terhadap beknya.