LPDP 2026 Berubah! Ini 3 Skema Baru yang Akan Diterapkan

LPDP 2026 Berubah! Ini 3 Skema Baru yang Akan Diterapkan--
KORANPRABUMULIHPOS.COM – Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) tengah menyiapkan sejumlah perubahan besar dalam program beasiswa tahun 2026. Plt Direktur Utama LPDP, Sudarto, mengatakan transformasi ini bertujuan agar beasiswa lebih tepat sasaran dan selaras dengan prioritas pembangunan nasional.
Ia menjelaskan, konsep perubahan tersebut kini memasuki tahap finalisasi bersama tiga kementerian: Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Kementerian Agama.
“Sekarang kami sedang meninjau ulang skema beasiswa LPDP agar hasilnya lebih relevan dan berdampak besar terhadap program prioritas pembangunan. Mudah-mudahan akhir bulan ini konsepnya sudah selesai,” ujar Sudarto di Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/10/2025), dikutip dari detikFinance.
1. Pembaruan Skema Beasiswa
Transformasi pertama berkaitan dengan penyempurnaan skema beasiswa. LPDP akan lebih fokus pada akselerasi pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul, terutama di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics) serta bidang non-STEM yang mendukung industri prioritas nasional.
Beberapa arah kebijakan baru yang disiapkan antara lain:
-
Fokus beasiswa pada delapan sektor strategis nasional: pangan, energi, maritim, kesehatan, digitalisasi, pertahanan, hilirisasi, dan manufaktur maju.
-
Menetapkan program studi dan universitas kelas dunia yang selaras dengan kepentingan nasional melalui skema Joint/Dual/Double Degree (Co-Funding).
-
Mendistribusikan beasiswa secara tematik sesuai kebutuhan industri nasional.
-
Mensinergikan alumni LPDP dari dalam dan luar negeri agar sesuai dengan kebutuhan industri dan pemerintah.
-
Mendorong program non-gelar untuk mencetak calon pemimpin nasional di bidang-bidang prioritas.
-
Mengintegrasikan seluruh proses pengelolaan beasiswa, mulai dari sosialisasi hingga pembinaan alumni.
-
Mengoptimalkan peran alumni di sektor strategis agar berdampak nyata pada pertumbuhan ekonomi nasional.
2. Penguatan SDM Dalam Negeri
Perubahan kedua difokuskan pada pendayagunaan potensi SDM dalam negeri. LPDP akan lebih banyak mengalokasikan beasiswa domestik untuk bidang yang sudah dikuasai oleh universitas-universitas di Indonesia.
Program kerja sama internasional juga akan diperkuat, termasuk melalui Joint/Dual/Double Degree dengan universitas ternama dunia.
Sudarto menambahkan, LPDP berencana mengembangkan program beasiswa doktor (S3) yang melibatkan kolaborasi antara profesor dari universitas dalam dan luar negeri.
“Kolaborasi antar profesor ini diharapkan dapat mendukung riset-riset prioritas berstandar internasional,” ungkapnya.
3. Pemberdayaan Alumni LPDP
Aspek terakhir dari transformasi LPDP 2026 adalah pemanfaatan dan pemberdayaan alumni. LPDP akan mendorong kerja sama dengan sektor industri, BUMN, kementerian, dan lembaga melalui skema mirip ikatan dinas, sehingga para alumni bisa langsung berkontribusi pada pembangunan.
Sudarto juga menegaskan bahwa LPDP akan memberi perhatian khusus bagi alumni dari daerah afirmasi, termasuk penerima Beasiswa Putra-Putri Papua.
“Talenta dari daerah afirmasi akan terus kami dukung agar mereka bisa berperan lebih luas bagi bangsa,” pungkasnya.