PRABUMULIH - Pendaftaran penjaringan bakal calon kepala daerah walikota dan wakil walikota di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kota Prabumulih telah resmi berakhir pada 7 Mei 20024 yang lalu.
Hingga hari terakhir pendaftaran tersebut, ada 7 bakal calon walikota dan 8 bakal calon wakil walikota yang menyerahkan berkas pendaftaran.
Hal ini diungkapkan langsung Ketua DPD Nasdem Kota Prabumulih, Suherli Berlian ST, yang lebih akrab disapa Calik.
Dengan telah berakhirnya masa pendaftaran tersebut, kata Suherli Berlian, pihaknya juga telah melaksanakan rapat pleno sesuai dengan petunjuk teknis dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem.
BACA JUGA:KWT Bisa Ajukan KUR tanpa Jaminan
BACA JUGA:Daftar Bareng Istri, Zamri CJH Prabumulih Batal Baik Haji
“Kami sudah melakukan rapat pleno untuk menetapkan nama-nama calon bakal kepala daerah yang diusulkan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Provinsi Sumatera Selatan untuk dilakukan pendalaman,” ungkapnya melalui pesan whatsapp, Kamis 15 Mei 2024.
Dari hasil rapat pleno tersebut sambung Suherli Berlian, ada 6 nama calon walikota yang diusulkan ke DPW Nasdem Sumsel untuk menjalani tahap pendalaman.
Enam nama calon walikota diusulkan ke DPW tersebut yakni, H Andriansyah Fikri SH, Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu Ridho, H Arlan, Deni Victoria SH, Syamdakir Edi Hamid, dan Dr Hj Rika Novalina MKn.
“Dari enam nama yang kita usulkan, empat di antaranya telah selesai mengikuti fit and proper test di DPW. Sementara dua lainnya yakni bapak Syamdakir dan ibu Hj Rika Novalina berhalangan hadir,” tambah Suherli Berlian seraya mengatakan fit and proper test ini merupakan tahap awal dari serangkaian evaluasi yang akan dilalui para calon sebelum akhirnya mendapatkan rekomendasi dari DPP Nasdem.
BACA JUGA:Daftar Bareng Istri, Zamri CJH Prabumulih Batal Baik Haji
BACA JUGA:Curi HP Keluarga Pasien, Petani Asal Gunung Kemala Masuk Penjara
Lebih lanjut Suherli Berlian menuturkan, setelah proses seleksi di DPW selesai, nama-nama yang lolos akan menjalani beberapa tahapan lagi di DPP pusat.
Tahapan tersebut meliputi psikotest, wawasan kebangsaan, dan wawancara dengan Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) di Jakarta.
Selain itu, akan dilakukan survei untuk mengukur elektabilitas dan popularitas calon di tengah masyarakat. “Setelah semua tahapan itu berlangsung, DPP Nasdem akan mengeluarkan rekomendasi bakal calon walikota,” terang Suherli Berlian.