Sementara ketika ditanya mengenai bakal calon wakil walikota, Suherli Berlian menuturkan berbeda dengan proses pemilihan calon walikota yang melibatkan DPW, pemilihan calon wakil walikota dilakukan secara internal di DPD Nasdem Kota Prabumulih.
BACA JUGA:Curi HP Keluarga Pasien, Petani Asal Gunung Kemala Masuk Penjara
BACA JUGA:Daftar Bareng Istri, Zamri CJH Prabumulih Batal Baik Haji
Suherli Berlian menyatakan bahwa hasil pleno internal ini telah menghasilkan beberapa nama yang nantinya akan disandingkan dengan calon walikota terpilih. Namun, ia enggan menyebutkan nama-nama calon wakil walikota yang dihasilkan dari pleno internal tersebut.
Menurut Suherli Berlian, setelah melalui semua tahap di DPW dan DPP, tiga nama calon walikota akan diusulkan ke DPP. Rencananya, jika tidak ada halangan, usulan ini akan dibawa ke DPP pada 15 Mei 2024.
Dengan demikian, proses seleksi yang ketat ini diharapkan mampu menghasilkan calon-calon pemimpin yang terbaik untuk Kota Prabumulih. “Untuk bakal calon wakil walikota cukup diplenokan di internal,” tegasnya.
Proses penjaringan calon kepala daerah ini mendapatkan perhatian luas dari masyarakat Prabumulih. Berbagai elemen masyarakat berharap bahwa proses seleksi yang transparan dan akuntabel ini akan menghasilkan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi kota mereka.
BACA JUGA:KWT Bisa Ajukan KUR tanpa Jaminan
BACA JUGA:Daftar Bareng Istri, Zamri CJH Prabumulih Batal Baik Haji
“Kami berharap, calon-calon yang terpilih nanti adalah mereka yang benar-benar memahami kebutuhan masyarakat Prabumulih dan mampu membawa kemajuan bagi kota ini,” ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.(seg)