PRABUMULIH - Dalam penutupan acara kegiatan pesantren Ramadan di SMPN 3 Prabumulih, diisi dengan tausiyah oleh Ustadz M Mufid MPd, pada Jumat 5 April 2024.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Mufid menyampaikan bahwa Ramadhan itu ibarat madrasah atau sekolah. Dan semua umat muslim adalah pesertanya.
Yang namanya sekolah, pasti ada yang rajin, ada yang setengah rajin, ada juga yang tidak rajin. Di akhir sekolah, Allah tidak mengumumkan siapa saja alumni yang sukses menjalani ibadah Ramadhan. Allah juga tidak mengumumkan siapa saja alumni yang tidak lulus Ramadhan.
"Satu indikator kelulusan dan kesuksesan sekolah Ramadhan itu bisa dilihat dari sikap istiqomah kebaikan pasca Ramadhan selesai. Pokoknya ada peningkatan kebaikan. Baik sikapnya, tutur katanya maupun ibadahnya dari tahun sebelumya," ujarnya.
Sementara Kepala SMP N 3 Prabumulih, Pamuji Rahayu SPdI MSi, mengatakan bahwa selama Ramadan ini merupakan suatu kebanggaan saat keluarga besar SMPN 3 Prabumulih khatam Al-Qur'an 30 juz.
BACA JUGA:Sering Dicap Buruk, Ternyata 6 Makanan Ini Justru Miliki Banyak Manfaat
BACA JUGA:SMK PGRI 2 Mulai Terima Siswa Baru
Menjadi suatu kebanggaan karena kekompakan dan kekeluargaan di SMPN 3 Prabumulih. Karena itu dia berharap agar agar kebiasaan ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Alhamdulillah anak anak selesai melaksanakan kegiatan pesantren Ramadhan. Diakhir pertemuan kita memberikan santunan dan pembagian sembako pada siswa yang berhak dibantu. Semoga aktivitas selama Ramadhan dapat menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari," harapnya.(05)