PRABUMULIH - Peristiwa kebakaran yang dialami Wahyu Saputra (33) warga Kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur menimbulkan kerugian ratusan juta.
Dari informasi di lapangan, kerugian ditafsir mencapai Rp 400 juta.
"Tidak ada korban jiwa namun hanya menimbulkan kerugian material. 1 buah rumah beserta isinya senilai kurang lebih Rp. 400.000.000," kata Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo SIk melalui Kasi Humas AKP Barisi Sijabat, Minggu 25 Februari 2024.
Sementara itu, dugaan sementara kebakaran dikarenakan konsleting listrik. Adapun kronologi kejadian, pada saat korban bersama anak dan istri bernama Fitriani keluar rumah membeli gas.
BACA JUGA:Kebakaran di Depan Kantor PLN Sekayu, Damkar Pemkab Muba Bertindak Cepat
"Korban mendapat kabar dari ibunya, yakni Suarni. Dan korban langsung pulang ke rumah dan melihat api sudah membesar membakar rumah korban," ucapnya menambahkan 3 unit damkar datang ke lokasi.
Sementara itu, Kalaksa BPBD Kota Prabumulih Sriyono SH menuturkan tim piket regu di lapangan langsung menuju TKP.
"Api berhasil dipadamkan sekitar 2 jam," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, musibah kebakaran terjadi di Kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, Sabtu 24 Februari 2024 sekira pukul 18.30 WIB.
Kejadian kebakaran pasca Magrib itu menghanguskan rumah milik Wahyu, warga RT 4 RW 05 Kelurahan Karang Raja.
"Kebakaran menimpa rumah pak Wahyu, warga RT 4 RW 5," kata Lurah Kelurahan Karang Raja Leliana Santika, Sabtu malam.(08)