Sistem pendinginan ini memungkinkan performa tetap stabil meskipun digunakan untuk sesi bermain game panjang dengan resolusi 3K.
Fitur Unggulan untuk Beragam Kebutuhan
BACA JUGA:Lulusan S3 Oxford Pilih Jadi Guru SMA, Sri Mulyani: Dedikasinya Patut Diteladani
BACA JUGA:Xiaomi Mix Flip 2 vs Huawei Pocket S2: Siapa Raja Ponsel Lipat 2025?
Redmi K Pad menjalankan sistem operasi HyperOS 2 berbasis Android 15 dan mendukung penuh ekosistem Xiaomi.
Selain ditujukan untuk gaming, tablet ini juga menawarkan fitur produktivitas seperti akses jarak jauh ke PC dan kompatibilitas lintas platform dengan perangkat Apple.
Dengan baterai berkapasitas 7.500mAh dan dukungan pengisian cepat 67W serta teknologi Bypass Charging Plus, pengguna dapat bermain game sambil mengisi daya tanpa khawatir baterai cepat rusak.
Sistem audio quad-speaker yang menawarkan suara 78% lebih keras dengan dukungan Dolby Atmos memberikan pengalaman multimedia yang lebih hidup.
Dari sisi konektivitas, tablet ini telah mendukung Wi-Fi 7 dengan pengaturan tri-antenna untuk menjaga kestabilan sinyal.
Dua port USB-C memberikan opsi koneksi yang fleksibel, sementara motor haptic X-axis linear memberikan respons getar yang lebih presisi.
Redmi K Pad hadir dalam tiga pilihan warna, yakni Spruce Green, Smoky Purple, dan Deep Black.
Xiaomi menawarkan lima varian konfigurasi memori, mulai dari harga 2.799 yuan (sekitar Rp6,3 juta) untuk versi 8GB/256GB hingga 4.199 yuan (sekitar Rp9,5 juta) untuk versi tertinggi dengan 16GB/1TB.
Dengan spesifikasi dan fitur yang dibawanya, Redmi K Pad berpotensi merubah pandangan pasar tentang tablet berukuran kompak.
Apakah perangkat ini akan menjadi pesaing kuat di segmen tablet premium? Kita tunggu saja jawabannya.