Pavel Durov Ungkap Gaya Hidup Ketat dan Rencana Warisan Tak Biasa

Minggu 22 Jun 2025 - 22:29 WIB
Reporter : Tedy
Editor : Tedy

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Pendiri sekaligus CEO Telegram, Pavel Durov, kembali menjadi sorotan setelah menyatakan akan membagikan seluruh kekayaannya—yang mencapai USD 13,9 miliar atau sekitar Rp 228 triliun—kepada lebih dari 100 anak biologisnya.

Dalam wawancara dengan media Prancis Le Point, Durov menegaskan bahwa seluruh anaknya akan mendapatkan hak waris yang setara. “Mereka semua adalah anak saya dan berhak mendapatkan bagian yang sama. Saya tidak ingin mereka saling berebut ketika saya tiada,” ujar pria asal Rusia itu, seperti dikutip dari BBC.

Meski secara hukum hanya tercatat sebagai ayah dari enam anak yang berasal dari tiga pasangan berbeda, Durov mengungkapkan bahwa ia memiliki lebih dari 100 anak melalui donasi sperma ke klinik kesuburan. Jika dihitung rata-rata, masing-masing anak diperkirakan akan menerima warisan sekitar USD 131 juta atau sekitar Rp 2,1 triliun.

Durov, yang kini berusia 40 tahun, mulai menyusun surat wasiat karena merasa pekerjaannya membuatnya menjadi target banyak pihak, termasuk pemerintah besar. Namun, ia memastikan bahwa anak-anaknya tidak akan langsung menerima warisan tersebut. “Saya ingin mereka menunggu hingga 30 tahun. Mereka harus belajar hidup mandiri, mengembangkan diri, dan tidak bergantung pada warisan,” jelasnya.

Dalam wawancara tersebut, Durov juga membeberkan gaya hidup disiplinnya. Ia mengaku menjalani rutinitas olahraga ketat setiap hari, termasuk melakukan 300 push-up dan 300 squat. Ia juga menjauhi alkohol, kopi, teh, gula, dan rokok.

Menanggapi tuduhan kriminal yang pernah diarahkan padanya di Prancis, Durov membantah keras. Ia sempat ditahan karena Telegram dianggap tidak cukup membantu menindak konten kriminal seperti narkoba, pelecehan seksual anak, hingga penipuan online. “Itu tuduhan yang tidak masuk akal. Hanya karena pelaku kejahatan menggunakan platform kami, bukan berarti kami yang bersalah,” ujarnya. (*)

Kategori :