Menurutnya, media yang profesional akan memberikan konten yang tajam, objektif, dan mampu mendukung pembangunan daerah secara nyata.
“Kalau wartawan profesional, maka berita yang dihasilkan berkualitas, menyentuh aspek pembangunan, ekonomi, wisata, dan lainnya. Tapi jika wartawannya tidak profesional, yang muncul hanya berita tanpa data, bahkan bisa menyudutkan pihak tertentu tanpa konfirmasi,” paparnya.
Ia pun menitipkan pesan agar kepengurusan baru SMSI Prabumulih mampu fokus dalam membangun media yang kredibel dan tersertifikasi.
BACA JUGA:Wartawan Harus Netral
BACA JUGA:3 Oknum Wartawan Diamankan
Tak ketinggalan, Walikota Prabumulih H Arlan melalui sambutan yang dibacakan oleh Mulyadi Karoman SPdI MSi turut memberikan ucapan selamat atas pelantikan tersebut.
“Kami berharap pelantikan ini menjadi awal dari kemajuan media di Kota Prabumulih. Semoga informasi yang disampaikan kepada masyarakat menjadi lebih cepat, akurat, dan bermanfaat,” ujar Mulyadi.
Pemerintah Kota Prabumulih juga menaruh harapan besar terhadap SMSI dalam menciptakan dampak ekonomi melalui pembukaan lapangan kerja di sektor media digital.
“Di SMSI ini banyak pemilik usaha media. Kami berharap mereka dapat menjadi penyumbang lapangan kerja di sektor informasi dan komunikasi,” lanjutnya.
Lebih jauh, Mulyadi menekankan bahwa media kini memiliki peran vital sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.
BACA JUGA:Tingkatkan Pengetahuan Jurnalistik Wartawan
BACA JUGA:Wartawan Prabumulih Pos Raih Juara 2, Lomba Menulis Kejari Prabumulih
“Ini bukan pekerjaan ringan. Tapi kami percaya, SMSI Prabumulih akan menunjukkan geliat dan kerja nyatanya demi menjadikan pemberitaan di Prabumulih lebih baik ke depannya,” tandasnya.
Pelantikan ini menjadi babak baru dalam perjalanan SMSI Prabumulih, membawa semangat kolaborasi untuk memperkuat peran media dalam pembangunan daerah secara profesional dan beretika.(*)