Lebih lanjut, Herman Deru menekankan pentingnya efisiensi dalam pengelolaan pemerintahan. Salah satu hal yang menjadi fokus utamanya adalah bagaimana cara merancang dan melaksanakan program-program pembangunan yang sesuai dengan prioritas yang sudah ditetapkan.
Menurutnya, setiap kebijakan yang diambil harus selalu merujuk pada Instruksi Presiden dan memastikan bahwa semua kebijakan yang dijalankan dapat memberi dampak yang maksimal dan tidak ada pemborosan dalam pengelolaan anggaran daerah. Ia juga menambahkan pentingnya merumuskan prioritas yang tepat dalam program pembangunan agar anggaran yang ada dapat digunakan secara efisien.
BACA JUGA:Mobil Dinas Pindad Maung; Pilihan Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi untuk Tugas Perdana
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Apresiasi Prestasi Kota Prabumulih; Beri Ucapan Selamat Doakan Makin Maju
"Saya mengingatkan agar kita selalu mengacu pada instruksi presiden dalam setiap kebijakan yang diambil. Di Provinsi Sumsel, kami akan terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat untuk memastikan kebijakan yang dijalankan tepat sasaran dan tidak ada pemborosan. Kami akan membuat klasterisasi prioritas, super prioritas, dan reguler dalam pelaksanaan program pembangunan,” jelas Herman Deru.
Setelah pelantikan, Herman Deru memiliki rencana untuk mengadakan pertemuan rutin dengan seluruh Bupati dan Walikota se-Sumsel. Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota di seluruh Sumsel.
Ia percaya bahwa dengan menjalin komunikasi yang lebih intensif dan terstruktur, kebijakan pembangunan di Sumsel akan lebih mudah dijalankan dan lebih efektif dalam mencapai tujuannya.
Hal ini akan memastikan bahwa semua program pembangunan dapat terkoordinasi dengan baik antara tingkat provinsi dan kabupaten/kota. “Saya dan Pak Cik Ujang sebagai Wakil Pemerintah Pusat siap untuk selalu berkomunikasi langsung dengan kepala daerah. Keberhasilan Provinsi Sumsel sangat bergantung pada kolaborasi kita di lapangan,” lanjutnya.
Sumatera Selatan sebagai salah satu provinsi yang memiliki peran penting dalam ketahanan pangan nasional juga menjadi fokus utama dalam visi pembangunan Herman Deru. Sumsel dikenal sebagai daerah strategis penyangga pangan, sehingga peranannya dalam menjaga ketahanan pangan nasional sangat vital.
BACA JUGA:Pj Gubernur Ingatkan Warga Cegah Hoaks dan Jaga Netralitas ASN
BACA JUGA:Delapan Partai Usulkan Sherly Tjoanda Sebagai Calon Gubernur Maluku Utara
Gubernur Herman Deru pun mengajak seluruh pemerintah daerah untuk mendukung penuh program pemerintah pusat terkait ketahanan pangan yang merupakan salah satu agenda prioritas pembangunan nasional.
“Kita harus bersama-sama menjaga ketahanan pangan nasional. Sumsel harus bisa menjadi contoh dalam hal ini. Program-program pembangunan yang akan kita jalankan harus mendukung tujuan besar ini,” tuturnya dengan penuh tekad.
Sebagai penutup, Herman Deru kembali menegaskan bahwa visi "Sumsel Maju Terus Untuk Semua" bukanlah sebuah slogan kosong, melainkan sebuah komitmen yang harus diwujudkan dengan kerja keras, kebersamaan, dan efisiensi dalam mengelola setiap sumber daya yang ada.
Ia berharap, dengan adanya kerjasama yang solid antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan pemerintah pusat, Sumsel dapat menjadi daerah yang tidak hanya berkembang pesat dalam bidang ekonomi, tetapi juga mampu memberikan manfaat yang nyata bagi seluruh masyarakatnya.
"Mari kita jadikan Sumsel sebagai daerah yang terus maju, berkembang, dan memberikan manfaat bagi seluruh rakyat, sesuai dengan visi kita bersama: Sumsel Maju Terus Untuk Semua," tutupnya penuh keyakinan.(*)