Ruwahan Sebuah Tradisi Masyarakat Kota Prabumulih yang Saat Ini Masih Dilakukan

Jumat 10 Jan 2025 - 16:26 WIB
Reporter : Aldo
Editor : Ros Suhendra

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Tradisi Ruwahan biasanya diadakan saat hendak menyambut bulan Suci Ramadhan tepatnya pada bulan Syaban dalam kalender Hijriyah. 

Tradisi ini merupakan sebuah tradisi yang memang sudah dilakukan sejak dahulu, hampir dari semua muslim yang sudah tergolong mampu akan melaksanan acara tradisi Ruahan

Adapun tujuan dari diadakannya ruwahan untuk mendo'akan orang tua maupun saudara saudara kita yang sudah meninggal serta salah satu bentuk untuk menyambut datangnya bulan Suci Ramadan.

Di Prabumulih tepatnya di Kelurahan Muara Dua, Tradisi Ruwahan masih dilestarikan sampai  saat ini bahkan dilakukan setiap tahun.

BACA JUGA:Sah! KPU Tetapkan H Arlan - Franky Nasril Sebagai Pemenang Pilkada Prabumulih 2024

BACA JUGA:PHL Lulus PPPK, Lurah Karang Raja Pesan Pegawai Makin Semangat Menjalankan Tugas

Terdapat tahapan dalam melakukan Tradisi Ruwahan di Kelurahan Muara Dua, biasanya masyarakat yang akan melakukan tradisi Ruahan akan mulai memasak banyak makanan bersama dengan keluarga pada siang harinya dan akan dilanjutkan dengan do'a bersama.

Yasinan pada malam hari serta dilanjutkan dengan acara makan bersama sesudah membaca yasin.

Tak lupa pada keesokan harinnya masyarakat yang melaksanakan ruwahan akan datang kekuburan untuk ziarah dan membersihkan kuburan leluhurnya. 

Hal itu menunjukan bahwa mereka tidak akan pernah lupa kepada orang tua maupun para leluhurnya, ziarah kubur juga dimanifestasikan sebagai bentuk untuk mengingatkan kita akan datangnya kematian serta memicu kesiapan bekal untuk masa hidup setelah kematian kelak.

Namun di Kelurahan Muara Dua, ada juga yang melakukan Ruwahan dengan cara membuat nasi dengan berbagai macam lauknya dan dibagikan kepada keluarga keluarga terdekat serta keesokan harinya berziarah.

Biasanya Tradisi Ruwahan dilakukan oleh masing masing keluarga yang ada di Kelurahan Muara Dua.

Kategori :