JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) memantau layanan telekomunikasi selama libur akhir tahun 2024 untuk memastikan masyarakat dapat mengakses layanan komunikasi tanpa kendala.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Angga Raka Prabowo, mengunjungi Stasiun Pasar Senen di Jakarta Pusat pada Jumat untuk memeriksa kualitas layanan telekomunikasi di salah satu titik utama mudik.
"Kami ingin memastikan akses komunikasi dan jaringan internet berjalan lancar bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik," ujar Angga.
Dia menjelaskan bahwa diperkirakan akan terjadi lonjakan trafik penggunaan layanan telekomunikasi sebesar 7 hingga 20 persen selama liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
BACA JUGA:Kuota Haji 2025: Menag Tunggu Hasil Pertemuan dengan Menteri Haji Arab Saudi
BACA JUGA:Kemensos Perkenalkan Aplikasi SIM PUB-UGB untuk Tingkatkan Transparansi Izin Donasi dan Undian
"Trafik layanan telekomunikasi diperkirakan akan meningkat antara 7 hingga 20 persen, berdasarkan data dari operator seluler yang sudah kami terima," tambahnya.
Kemkominfo bersama para operator telekomunikasi bekerja sama untuk memastikan kelancaran layanan selama periode libur akhir tahun.
Angga mengungkapkan, untuk mendukung pemantauan ini, sebanyak 10 mobil Sistem Monitoring Spektrum Frekuensi (SMFR) telah ditempatkan di 10 kota besar. Mobil-mobil ini akan digunakan untuk memeriksa kualitas frekuensi di area-area dengan tingkat keramaian tinggi.
"Tujuan dari monitoring ini adalah untuk memastikan kualitas jaringan telekomunikasi dan internet tetap baik selama periode liburan," jelasnya.
BACA JUGA:Mengenal Tanda-Tanda Olahraga Berhasil, 7 Perubahan yang Bisa Kamu Rasakan
BACA JUGA:Sambut 2025, Raissa Ramadhani Bakal Rilis Album Pertama
Angga juga menyampaikan bahwa pemerintah berkomitmen untuk menyediakan layanan telekomunikasi yang prima bagi masyarakat selama liburan akhir tahun.
"Kami turun langsung untuk memastikan segala sesuatunya berjalan lancar, dan kami juga berharap menerima masukan dari masyarakat terkait pelayanan yang mereka terima," pungkasnya.(*)