Selain pelatih Popovic, beberapa pemain timnas Australia juga memiliki hubungan erat dengan kota Sydney. Di antaranya adalah Mitchell Duke, yang kini bermain di FC Machida Zelvia, Lewis Miller yang membela Hibernian FC, dan Maty Ryan, yang saat ini bermain untuk AS Roma.
Mereka semua pernah meniti karier sepak bola dari akademi-akademi sepak bola di Sydney, yang semakin menambah nilai emosional dan historis laga ini.
Tiket untuk menyaksikan pertandingan antara Australia dan Indonesia di Stadion Sepak Bola Sydney dibanderol dengan harga yang bervariasi. Tiket untuk anak-anak dijual dengan harga mulai 16 dolar AS (sekitar Rp255 ribu), sementara tiket konsesi (untuk kelompok tertentu) dibanderol seharga 19 dolar AS (Rp302 ribu).
Untuk tiket dewasa, harga yang ditawarkan adalah 29 dolar AS (Rp462 ribu), dan tiket keluarga dapat dibeli dengan harga 89 dolar AS (sekitar Rp1,4 juta).
Saat ini, Indonesia berada di posisi ketiga Grup C dengan total enam poin dari enam pertandingan yang telah dijalani, sementara Australia menempati posisi kedua dengan tujuh poin. Pertemuan pertama antara kedua tim di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 10 September 2024 berakhir imbang 0-0.
Pertandingan berikutnya di Sydney pada Maret 2025 diharapkan akan menjadi laga yang sangat menarik, dengan kedua tim berusaha untuk meraih kemenangan guna memperkuat posisi mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026.(*)