KORANPRABUMULIHPOS.COM - Film animasi "Moana 2" baru-baru ini mencatatkan prestasi luar biasa dengan meraih pendapatan 28 juta dolar AS (sekitar Rp443,6 miliar) pada hari pertama libur Nasional Amerika Serikat, yaitu Hari Thanksgiving. Berdasarkan laporan dari Variety pada Jumat (29/11).
"Moana 2" diperkirakan akan menghasilkan total pendapatan kotor hingga 175 juta dolar AS (Rp2,7 triliun) selama periode libur lima hari.
Jumlah ini berhasil melampaui rekor yang sebelumnya dipegang oleh "Frozen II" pada tahun 2019 dengan pendapatan 125 juta dolar AS (Rp1,9 triliun) dan "Hunger Games: Catching Fire" di tahun 2013 yang memperoleh 109 juta dolar AS (Rp1,7 triliun).
Film "Moana 2" diprediksi akan terus meraih pendapatan tinggi, bahkan mencapai lebih dari 200 juta dolar AS (Rp3,1 triliun) dalam lima hari pertama penayangannya di Amerika Serikat.
Hingga saat ini, film ini telah mengumpulkan 85,5 juta dolar AS (Rp1,3 triliun) di pasar domestik, memecahkan rekor baru untuk film dengan pendapatan kotor terbesar pada libur Thanksgiving, mengalahkan "Frozen II" dengan selisih 15 juta dolar AS (Rp237 miliar).
BACA JUGA:NewJeans Tegaskan Keputusan Hengkang dari HYBE-ADOR
BACA JUGA:Trik Baru Menghasilkan Rp50.000 per Hari ke Saldo DANA dari Aplikasi Case Home
Awalnya, "Moana 2" direncanakan untuk dirilis dalam bentuk serial Disney+, namun akhirnya diputuskan untuk disajikan sebagai film layar lebar.
"Moana" pertama kali dirilis pada 2016 dan sukses besar, mengumpulkan 687,2 juta dolar AS (sekitar Rp10,8 triliun) secara global. Keberhasilan film pertama mendorong Disney untuk yakin bahwa sekuelnya akan diterima dengan baik oleh penonton, terlebih lagi dengan banyaknya penggemar yang menontonnya melalui layanan streaming Disney+.
Kesuksesan film-film blockbuster besar seperti "Moana 2" datang pada waktu yang penting, mengingat industri perfilman sempat terhambat oleh pandemi COVID-19 yang membuat banyak bioskop tutup selama berbulan-bulan.
Selain itu, aksi mogok yang melibatkan para pekerja Hollywood pada tahun lalu juga memperlambat produksi film, sehingga bioskop kekurangan film untuk diputar. Meski begitu, diharapkan pendapatan besar yang tercatat selama liburan Thanksgiving ini akan membantu memulai pemulihan industri film.
Namun, meskipun ada ekspektasi tinggi untuk film yang akan dirilis pada liburan Desember mendatang seperti "Sonic the Hedgehog 3" dari Paramount dan "Mufasa: The Lion King" dari Disney, tidak ada film besar seperti "Avatar" atau film Marvel yang bisa menarik perhatian penonton ke bioskop dengan cara yang sama.(*)