PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Kota Prabumulih memiliki 16.624 ton beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) di tahun 2024 ini.
Nah, beras cadangan pangan ini disalurkan ke masyarakat Kota Prabumulih yang tak tercover bantuan program dari pemerintah pusat.
Untuk penyalurannya sendiri sudah mulai dilaksanakan di beberapa Kecamatan di Kota Prabumulih, salah satunya di Kecamatan Prabumulih Barat.
"Kami sudah melakukan pendataan dan menemukan beberapa keluarga yang belum terdaftar. Kami ingin memastikan tidak ada yang terabaikan," kata Pj Walikota Prabumulih H Elman ST MM usai menyalurkan bantuan di Kantor Kecamatan Prabumulih Barat, Selasa 29 Oktober 2024.
BACA JUGA:Mengatasi Kerawanan Pangan, Prabumulih Salurkan 5.000 Kg Beras di Kecamatan Prabumulih Barat
BACA JUGA:Arlan Bersyukur, Fikri Belum Puas, Ngesti Campur Aduk; Debat Perdana Pilkada Prabumulih
Pemkot Prabumulih juga telah menginstruksikan Camat, Lurah, dan Kepala Desa untuk melakukan pendataan lebih lanjut guna mengusulkan nama-nama keluarga yang belum terdaftar dalam data penerima manfaat.
Elman menuturkan bantuan cadangan pangan tersebut disalurkan untuk meringankan beban masyarakat penerima dan juga sebagai pengendalian Inflasi di Kota Prabumulih.
"Makanya ada lurah, RT RW, mereka lebih mengetahui bagaimana masyarakat kita yang sebenarnya termasuk hal lain seperti KIS," ucapnya.
Mengenai mekanisme penyaluran beras cadangan pangan. Elman mengungkapkan beras cadangan beras yang bisa dikeluarkan sesuai kebutuhan.
BACA JUGA:Tertib dan Sportif: Farah Fang Apresiasi Debat Pertama Pilkada Prabumulih
BACA JUGA:Pastikan Logistik Pilkada Prabumulih Aman
"Namun, pengeluaran stok ini bergantung pada usulan dan kondisi darurat, seperti bencana alam," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Prabumulih Sumarti SP menambahkan, terdapat 16.624 ton beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD).
"Kita Pemerintah Kota ada simpanan beras 16.624 ton, dan ini disalurkan untuk masyarakat yang membutuhkan," jelasnya.