BRImo dan Kupedes, Solusi Pintar dari BRI Prabumulih

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - BRI Kota Prabumulih terus memperkuat dedikasinya untuk menawarkan solusi finansial yang praktis dan terjangkau kepada masyarakat. 

Dengan produk-produk unggulan seperti aplikasi BRImo, Tabungan Simpedes, dan Kredit Usaha Pedesaan (Kupedes), BRI mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi perbankan serta mendukung perkembangan usaha kecil.

Branch Manager BRI Prabumulih, Maradong Enrico William, menjelaskan bahwa aplikasi BRImo memberikan kemudahan akses layanan perbankan kapan saja dan di mana saja. 

"Nasabah tidak perlu lagi mengunjungi kantor cabang untuk cek saldo, transfer antar bank, pembayaran tagihan, atau pembelian pulsa. Semua bisa dilakukan langsung dari ponsel dengan cepat, aman, dan praktis," ujar Maradong.

BACA JUGA:Dipicu Gas, Rumah di Prabumulih Hangus

BACA JUGA:Rumah Selamet di Mabes Prabumulih Dilalap Api, Barang Berharga tak Selamat

Selain itu, Tabungan Simpedes menawarkan fleksibilitas untuk nasabah di berbagai lokasi, baik perkotaan maupun pedesaan, dengan suku bunga menarik serta kesempatan mengikuti program undian Panen Hadiah Simpedes. 

"Menabung di Simpedes memberikan keuntungan tambahan berupa hadiah menarik," tambahnya.

Produk Kupedes merupakan solusi pembiayaan untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah pedesaan. Dengan suku bunga kompetitif dan persyaratan yang mudah.

Kupedes memudahkan usaha kecil mendapatkan modal untuk pengembangan bisnis. Banyak petani, pedagang, dan pengusaha kecil di Kabupaten Pali telah memanfaatkan layanan Kupedes untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

BACA JUGA:Tersisa 146 Akseptor Warga Prabumulih Antusias ber KB

BACA JUGA:Setwan Sebar 350 Undangan, Jelang Pelantikan DPRD Kota Prabumulih pada 27 September

Maradong juga menekankan bahwa nasabah Kupedes kini dapat memantau angsuran kredit, mengelola keuangan, dan melakukan pembayaran cicilan melalui aplikasi BRImo, sehingga tidak perlu datang ke kantor cabang. "Ini jelas mempermudah masyarakat dalam menghemat waktu dan tenaga," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Maradong mengingatkan nasabah untuk berhati-hati terhadap penipuan berbasis social engineering (Soceng), di mana pelaku penipuan mengaku sebagai petugas bank untuk mendapatkan akses ilegal ke akun nasabah.