Starbucks Melonjak di Pasar Usai Penunjukan CEO dari Chipotle

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Starbucks baru saja menunjuk Brian Niccol, mantan kepala Chipotle Mexican Grill, sebagai CEO baru mereka. Keputusan ini langsung mendorong harga saham Starbucks naik hingga 24%.

Menurut laporan Reuters pada Rabu (14/8/2024), Niccol menggantikan Laxman Narasimhan, yang hanya menjabat sebagai CEO selama satu setengah tahun sejak Maret 2023. Di bawah kepemimpinan Narasimhan, saham Starbucks terus mengalami penurunan, kehilangan hampir seperempat nilainya.

Niccol kini menghadapi sejumlah tantangan besar, termasuk tekanan dari investor aktivis Elliott Investment Management yang mendorong perbaikan kinerja perusahaan. Starbucks juga harus bersaing dengan meningkatnya kompetisi dan melemahnya permintaan di pasar Amerika Serikat (AS) dan China.

Penunjukan Niccol dipandang sebagai langkah positif bagi Starbucks, mengingat keberhasilannya dalam meningkatkan penjualan tahunan Chipotle sejak ia bergabung pada tahun 2018. Di bawah kepemimpinannya, saham Chipotle telah meningkat lebih dari tiga kali lipat dalam lima tahun terakhir.

BACA JUGA:Perusahaan Energi Abu Dhabi Rencanakan Proyek PLTS Terapung di IKN

"Ini adalah langkah besar bagi Starbucks. Niccol dihormati oleh komunitas investasi dan akan memiliki kebebasan yang dibutuhkan untuk melakukan perubahan dan investasi yang diperlukan di Starbucks," ujar analis BTIG, Peter Saleh.

Berita pengangkatan Niccol menyebabkan lonjakan harga saham Starbucks dalam satu hari, mencapai rekor tertinggi dalam lebih dari lima bulan. Sebaliknya, saham Chipotle turun 7,5% pada hari Selasa.

Sebelumnya, Starbucks melaporkan penurunan 6% dalam transaksi serupa di AS untuk kuartal terakhir. Di bawah Narasimhan, Starbucks mulai menjauh dari pendekatan keras mantan CEO Howard Schultz terhadap Workers United, serikat pekerja yang berupaya mengorganisir tenaga kerja di AS.

Niccol dijadwalkan mulai menjabat pada 9 September dan akan menjadi CEO keenam Starbucks dalam lebih dari 50 tahun sejarah perusahaan. Sementara itu, CFO Rachel Ruggeri akan menjabat sebagai CEO sementara hingga Niccol resmi bergabung. Chipotle juga telah menunjuk Scott Boatwright, kepala operasinya, sebagai CEO sementara.

Niccol sebelumnya bergabung dengan Chipotle pada tahun 2018 setelah sebelumnya bekerja di Taco Bell, dan berhasil membantu perusahaan melewati krisis terkait wabah salmonella dan E.coli di sejumlah gerainya.

"Niccol dikenal sebagai seorang pemecah masalah, pelaku, dan eksekutor," kata Thomas Hayes, ketua Great Hill Capital. (*)