Ortu Wajib Dukung Kesuksesan Pendidikan di Sekolah

Aktivitas di SDN 46 Prabumulih.--

PRABUMULIH - Keberhasilan dan kesuksesan pendidikan di sekolah, tidak ditentukan oleh peran guru saja. Tapi juga wajib didukung orang tua di rumah. Perannya dalam mendukung dunia pendidikan bahkan lebih besar.

Realita ini dijelaskan oleh Ustadz Mufid MPd, ketua Ikatan Da'i Indonesia (IKadi) Kota Prabumulih, yang juga merupakan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di SDN 46 Prabumulih.

Dia mengajak agar orang tua berfikir lebih dalam, menghitung waktu anak saat berada di lingkungan sekolah. Rata - rata anak SD di sekolah hanya 5 jam dalam sehari. Karna hanya dari jam 07.00 sampai jam 12.00. 

"Siswa hanya 5 jam saja di sekolah, sedangkan dalam kurun waktu 24 jam sehari semalam, ada durasi waktu 19 jam berikutnya, menjadi tanggung jawab orang tua di rumah," jelasnya. 

BACA JUGA:Mahasiswa dan Pemuda di Muba Tolak Politik Uang Hingga Kampanye Hitam

Sebagai hu4u, dirinya menegaskan dalam waktu bersama di sekolahannya 5 jam tersebut sangat singkat untuk menyampaikan kegiatan pembelajaran formal.

"Kami yang di sekolah tidak bisa memantau perilaku anak selama 19 jam, baik ibadah shalatnya, tutur katanya, pergaulannya, maupun tingkah lakunya. Dalam kurun waktu yang cukup panjang itulah peran orang tua dibutuhkan,"katanya.

Peran dan perhatian orang tua sangat penting dalam menentukan dan membentuk karakter anak, karena seorang anak banyak memiliki waktu bersama orang tuanya daripada di sekolah.

Benar kata tokoh legendaris pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantoro dengan teorinya Tri Sentra Pendidikan, bahwa keberhasilan sebuah lembaga pendidikan menjadi tanggung jawab tiga komponen, yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat.

BACA JUGA:Gedung SMK PGRI 2 Jadi Tempat Penghitungan Suara Prabumulih Timur

"Ketiganya ini tidak dapat dipisahkan. Harus saling bersinergi. Kalau ketiga komponen itu saling mendukung dan saling memotivasi, insya Allah anak anak akan sukses dan berakhlaq mulia," bebernya.

Kalau orang tua di rumah mengontrol dengan baik ibadah shalat anak-anaknya, sementara guru di sekolah melihat laporan ibadahnya juga bagus, insya Allah 10 tahun ke depan akan melahirkan generasi sholeh sholehah.

"Tapi kalau ketiganya tidak bersinergi dengan baik, berat rasanya tujuan mulia pendidikan akan tercapai. Harapan Kita semua orang tua siswa, dapat menyadari perannya dan ikut mengambil bagian dalam mendidik anak dirumah," harapnya.(05)

Aktivitas di SDN 46 Prabumulih.

Tag
Share
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER