Kenapa Awan Kumulus Bisa Menghilang Saat Gerhana Matahari? Inilah Penjelasannya

Foto: Getty Images/iStockphoto/Pitris/Ilustrasi Gerhana Matahari--

Awan kumulus terbentuk ketika udara yang hangat dan lembab naik dari permukaan Bumi dan mendingin menjadi tetesan awan. Namun, dengan penurunan suhu yang drastis, gaya yang mendorong udara ke atas berkurang, sehingga pembentukan awan kumulus menurun.

Observasi dan Penelitian Lebih Lanjut

Observasi ini sejalan dengan temuan dari penelitian sebelumnya, yang menunjukkan bahwa perubahan kecil dalam radiasi Matahari dapat mempengaruhi suhu permukaan dan kondisi atmosfer. Peneliti menggunakan data dari satelit geostasioner untuk melacak evolusi awan selama gerhana dan memahami hubungan antara suhu permukaan dan tutupan awan.

Dengan memahami bagaimana gerhana Matahari mempengaruhi awan dan suhu permukaan Bumi, kita bisa lebih mengapresiasi kompleksitas interaksi antara cahaya Matahari dan atmosfer kita. Fenomena ini tidak hanya menarik dari sudut pandang ilmiah tetapi juga memberikan wawasan baru tentang dinamika atmosfer Bumi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER