Minta Pemkot Tambah Stok di Pasar Murah

//Sudah Antri Tapi Banyak Warga Tak Kebagian Bahan Pokok 

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Operasi Pasar Murah (OPM) dan Gerakan Pangan Murah (GPM) masih terus digelar oleh Pemerintah Kota Prabumulih.

Nah, kegiatan yang bertujuan untuk menekan inflasi dan menekan harga pasar ini sangat membantu masyarakat. 

Hanya saja dalam pelaksanaannya masih banyak warga yang mengaku tidak kebagian, atau stok yang dijual selalu kurang.

BACA JUGA:Idul Adha Ajarkan Kepedulian Sosial

BACA JUGA:Tak Temukan Penyakit Cacing Hati

Oleh karena itulah banyak masyarakat yang berharap agar kiranya stok penjualan dalam kegiatan pasar murah maupun pangan murah untuk ditambah. 

"Kami berharap stok atau persediaan yang dijual ditambah lebih banyak dari sebelumnya. Apalagi setiap kali pasar murah selalu kehabisan," kata Yeni salah satu ibu rumah tangga di Kota Prabumulih.

Salah satunya saat pelaksanaan pasar murah di gedung kesenian Prabumulih. Menurut Yeni banyak warga yang tak kebagian bahan pokok seperti bawang dan cabai merah.

"Yang antri banyak, sementara persediaan terbatas. Jadi banyak warga yang tidak kebagian, apalagi bawang karena lagi mahal jadi langsung habis," imbuhnya.

BACA JUGA:Terus Lakukan Pendekatan Pada Keluarga Anti Narkoba

BACA JUGA:Ingat Mulai Besok PPDB SMP Negeri Jalur Zonasi

Warga lainnya, Novinta juga berharap agar bahan pokok seperti Cabai bawang merah ataupun minyak sayur ditambah lebih banyak lagi.

"Kami kalau bawang cabai lebih baik beli di pasar murah karena harganya lebih murah dari harga pasar. Kalau sedikit pasti kurang," tuturnya berharap agar Pemkot menambah jumlah bahan pokok yang dijual.