Hati-Hati Infeksi! Ini 5 Hal Bikin Cantik Tapi Membuat Tubuh Tidak Sehat Karena Keseringan Dipakai

Reporter: Erna |

Editor: Tedy |

Senin , 27 May 2024 - 04:31

Teks foto: dampak buruk trend kecantikan yang membahayakan kesehatan----

hati-hati infeksi! ini 5 hal bikin cantik tapi membuat tubuh tidak sehat karena keseringan dipakai                            prabumulihpos- lima trend yang membuat penampilan cantik tetapi membuat tubuh justru tidak sehat karena keseringan dipakai bahkan bisa membuat infeksi.
yuk langsung disimak apa saja trend kecantikan yang ternyata buruk untuk kesehatan,
1. eyelash extension
menggunakan eyelash extension terlalu sering dapat memiliki beberapa dampak buruk, di antaranya ialah bula mata asli lebih mudah rontok.
menyambung bulu mata terlalu sering atau secara rutin bisa menyebabkan bulu mata asli jadi rontok.
baca juga:simak 6 manfaat jus kentang bagi kesehatan tubuh yang harus di ketahui
baca juga:pangkas lemak di perut dengan 5 cara sederhana ini, strategi diet lebih aman
bahaya lain yang perlu diwaspadai adalah infeksi akibat prosedur penyambungan bulu mata.
jika orang yang melakukan penyambungan tidak menjaga kebersihan, bisa beresiko infeksi yang membuat sakit mata.
lem bulu mata yang dipakai juga bisa menyebabkan alergi pada sebagian orang karena menggunakan zat kimia yang mengandung zat-zat yang bisa memicu iritasi, reaksi alergi, atau mata jadi kering.
akibat dari kondisi ini adalah dapat merusak folikel rambut, yang dapat memperlambat dan bahkan menghentikan produksi rambut.
baca juga:pangkas lemak di perut dengan 5 cara sederhana ini, strategi diet lebih aman
baca juga:langsung praktikan yuk! ini tips agar bayi tidak begadang, ayah bunda harus terapkan
bulu mata palsu juga dapat menjebak kotoran dan bakteri yang dapat menciptakan iritasi dan infeksi.
2. softlens
menggunakan softlens terlalu sering atau tidak sesuai petunjuk penggunaan dapat berdampak negatif pada kesehatan mata.
softlens menciptakan lingkungan lembap pada mata yang menjadi tempat berkembang biak mikroorganisme seperti virus dan bakteri.
softlens yang menutupi seluruh kornea terlalu lama akan menghalangi oksigen untuk mencapai mata.
baca juga:pangkas lemak di perut dengan 5 cara sederhana ini, strategi diet lebih aman
baca juga:tak hanya enak, ini 5 manfaat tempe rebus untuk kesehatan tubuh
softlens menyerap sebagian besar air mata untuk menjaga kelembutannya, sehingga mata anda justru menjadi kering.
penggunaan softlens terlalu lama dapat menyebabkan infeksi pada mata atau alergi dalam jangka panjang.
bakteri, jamur, dan virus yang muncul pada kornea dan dibiarkan tanpa diobati dapat berkembang menjadi tukak kornea.
jika kelopak mata anda mulai mengeluarkan cairan seperti air liur dan anda kesulitan membukanya, maka kemungkinan anda mengalami ptosis.
baca juga:langsung praktikan yuk! ini tips agar bayi tidak begadang, ayah bunda harus terapkan
baca juga:tak hanya enak, ini 5 manfaat tempe rebus untuk kesehatan tubuh
untuk mencegah dampak negatif tersebut, penting untuk selalu menjaga kebersihan softlens, mengikuti instruksi penggunaan yang benar, dan tidak memakai softlens saat tidur.
jika merasakan gejala-gejala seperti mata merah, mata kering, atau nyeri mata, sebaiknya hentikan penggunaan softlens dan segera konsultasikan dengan dokter.
3. nail art
terlalu sering memakai nail art dapat berdampak buruk pada kesehatan kuku salah satunya dermatitis kontak.
saat kuku dipoles, tangan dan jari terpapar segala macam iritan atau hal yang dapat menyebabkan reaksi alergi.
baca juga:simak 6 manfaat jus kentang bagi kesehatan tubuh yang harus di ketahui
baca juga:pangkas lemak di perut dengan 5 cara sederhana ini, strategi diet lebih aman
nail art dan kutek gel dapat membuat kuku menjadi rapuh dan kusam, hal ini dikarenakan zat kimia di dalam kutek.
kutek gel membutuhkan penggunaan sinar uv (ultraviolet light) agar kutek menempel dan mengering lebih baik.
paparan sinar uv terus-menerus dapat meningkatkan risiko melanoma atau kanker kulit.
penggunaan kuku palsu dalam proses nail art bisa memicu infeksi pada kuku disebabkan karena kuman, bakteri, dan jamur yang berkembang biak di antara kuku palsu dan kuku asli.
tak semua kuku mampu menahan produk-produk yang digunakan pada proses nail art, dari mulai cat kuku hingga penggunaan lampu uv untuk mengeringkan cat kuku.
baca juga:pangkas lemak di perut dengan 5 cara sederhana ini, strategi diet lebih aman
baca juga:langsung praktikan yuk! ini tips agar bayi tidak begadang, ayah bunda harus terapkan
untuk mencegah dampak negatif tersebut, penting untuk selalu menggunakan alat dan produk nail art yang aman.
4. hair extension
terlalu sering menggunakan hair extension dapat berdampak buruk pada kesehatan rambut anda.
penggunaan hair extension dapat merusak bagian kutikula dari rambut, risiko kerusakan ini bisa terjadi karena penggunaan lem perekat yang bisa merusak bagian rambutnya.
hair extension menjadi beban yang harus ditopang rambut asli, sehingga bisa sebabkan kerontokan.
penggunaan hair extension bisa menimbulkan iritasi pada kulit kepala dan berpotensi  sebabkan alergi di kepaa dan timbulkan gatal-gatal yang dipicu oleh kuman atau tarikan pada kutikula.
akibat jarang melakukan perawatan, rambut mudah kotor dan berminyak serta mengalami infeksi jamur.
5. high heels
terlalu sering memakai high heels dapat berdampak buruk pada kesehatan, high heels dapat menyebabkan peningkatan tekanan pada daerah telapak kaki sehingga mencetuskan keluhan nyeri.
high heels berpotensi menyebabkan cedera otot, terutama jika anda menggunakan high heels berukuran terlalu kecil.
penggunaan high heels dapat membuat anda berjalan dengan posisi tidak seimbang, yang bisa membuat tulang belakang menjadi tidak sejajar.
kondisi ini berkaitan dengan perubahan postur tubuh akibat menggunakan high heels dalam jangka panjang.
perubahan postur tubuh dapat mengganggu kesehatan tulang belakang, yang dapat meningkatkan risiko saraf terjepit.
ketika menggunakan high heels, beban lutut anda bisa semakin berat, yang bisa menyebabkan nyeri lutut.
efek terlalu lama memakai high heels dapat menimbulkan penebalan di bagian tepi kaki, kondisi ini dikenal dengan istilah kalus.
otot betis akan bekerja lebih berat apabila anda menggunakan high heels terlalu lama sehingga menyebabkan kelemahan otot.
untuk mencegah dampak negatif tersebut, penting untuk selalu menggunakan high heels dengan bijak dan melakukan perawatan kaki secara rutin. (sumeks.co)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 27 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan