Ngopi Bareng Bupati Enos: Ruang Dialog Masyarakat untuk OKU Timur Maju Lebih Mulia
Ngopi Bareng Bupati Enos, Ruang Dialog Masyarakat untuk OKU Timur Maju Lebih Mulia--Foto:ist
Ngopi Bareng Bupati Enos : Ruang Dialog Masyarakat untuk OKU Timur Maju Lebih Mulia
OKU TIMUR - Kegiatan "Ngopi Bareng Bupati Enos" yang digelar di Taman Pasar Martapura pada Sabtu malam, 25 Mei 2024.
Sengaja diadakan untuk memberikan ruang bagi masyarakat OKU Timur menyampaikan masukan dan aspirasi mereka demi mewujudkan visi "OKU Timur Maju Lebih Mulia".
Acara ini tampaknya menjadi wadah dialog interaktif antara Bupati Enos, Wakil Bupati, Forkopimda, dan masyarakat.
Warga diberikan kesempatan untuk menyampaikan kritik, saran, dan masukan terkait berbagai isu pembangunan dan pelayanan publik di OKU Timur.
BACA JUGA:Ini Yang Harus Dilakukan PPS Usai Dilantik
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat, serta mendapatkan umpan balik langsung dari warga guna meningkatkan kinerja pemerintah dalam mewujudkan OKU Timur yang lebih maju dan sejahtera.
Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T. akrab disapa Bupati Enos didampingi oleh Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono, S.I.K., M.H. hadir dalam acara tersebut.
Ruang dialog "Ngopi Bareng Bupati Enos" yang digagas oleh Bupati Enos mendapat sambutan positif dari masyarakat OKU Timur.
Hal ini terbukti dari kehadiran ratusan masyarakat dari berbagai kalangan dalam kegiatan tersebut.
BACA JUGA:Kabar Duka, Ibu Mendagri Tito Karnavian Berpulang di RSPU Mochammad Husein Palembang
Antusiasme masyarakat ini menunjukkan besarnya harapan dan kepercayaan mereka terhadap kepemimpinan Bupati Enos serta keinginan untuk terlibat aktif dalam pembangunan daerah.
Kritik, saran, dan masukan yang disampaikan oleh masyarakat dalam acara "Ngopi Bareng Bupati Enos" disambut dengan baik oleh Bupati Enos dan Kapolres OKU Timur. Keduanya menunjukkan sikap terbuka dan responsif terhadap aspirasi masyarakat.
Sikap positif ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dan kepolisian dalam mendengarkan suara rakyat serta menjadikan masukan tersebut sebagai bahan evaluasi dan perbaikan dalam pelaksanaan program pembangunan dan pelayanan publik