Tak Perlu Pusing Cari Hunian, ASN di IKN Dapat Apartemen Gratis

Reporter: Tedy |

Editor: Tedy |

Jumat , 19 Apr 2024 - 02:26

Pemerintah memang berupaya semaksimal mungkin untuk membantu para ASN yang akan pindah ke IKN, salah satunya dengan menyediakan hunian berupa apartemen.----

5. Mahkamah Agung

6. Mahkamah Konstitusi

7. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

8. Ombudsman Republik Indonesia

9. Komisi Pemilihan Umum (KPU)

10. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)

11. Sekretariat Negara

12. Kementerian Dalam Negeri

13. Kementerian Luar Negeri

14. Kementerian Pertahanan

15. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia

16. Kementerian Keuangan

17. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

18. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

19. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi

tak perlu pusing cari hunian, asn di ikn dapat apartemen gratis                            prabumulihpos - pemindahan aparatur sipil negara (asn) ke ibu kota negara (ikn) nusantara akan dilakukan secara bertahap. 
menteri pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (menpan-rb) abdullah azwar anas memang telah mengkonfirmasi bahwa pemindahan aparatur sipil negara (asn) ke ibu kota negara (ikn) nusantara akan dimulai pada september 2024.
baca juga:kerandoman warga dubai saat dilanda banjir besar, tak ada kesedihan, malah asyik main jetski
pada tahap pertama pemindahan asn ke ikn nusantara, 38 kementerian/lembaga akan menjadi prioritas.
jumlah asn yang ditargetkan untuk tahap pertama ini adalah 11.916 orang.
penetapan 38 kementerian/lembaga ini didasarkan pada hasil penilaian yang mempertimbangkan urgensi keberadaan kementerian tersebut untuk segera ada di ibu kota baru.
baca juga:ini 9 wisata pulau cantik yang bisa buat kamu terpesona karena keindahan dan keunikannya
jumlah pasti asn yang akan pindah ke ikn pada tahap pertama masih bisa berubah dan akan disesuaikan dengan beberapa faktor.
untuk tahap awal pemindahan asn ke ikn nusantara, pemerintah telah menyiapkan hunian berupa apartemen sebagai tempat tinggal bagi para asn.
pemerintah memang berupaya semaksimal mungkin untuk membantu para asn yang akan pindah ke ikn, salah satunya dengan menyediakan hunian berupa apartemen.
baca juga:kerandoman warga dubai saat dilanda banjir besar, tak ada kesedihan, malah asyik main jetski
menteri pendayagunaan aparatur negara, reformasi, dan birokrasi (menpan-rb) abdullah azwar anas menyampaikan bahwa setiap asn yang pindah ke ikn akan mendapatkan satu unit hunian di apartemen.
pemberian hunian ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung kelancaran pemindahan asn ke ikn. apartemen yang disediakan diharapkan dapat menjadi solusi tempat tinggal yang nyaman dan memadai bagi para asn dan keluarganya.
"setiap pegawai asn akan mendapat satu unit hunian apartemen," kata azwar dalam konferensi pers di kantor kemenkominfo, jakarta pusat, rabu, 17 april 2024.
dijelaskan azwar, untuk asn yang telah bertugas di ikn direncanakan akan menempati 47 tower di ikn. lalu di juli 2024 nanti akan terbangun 8 tower dengan 480 unit di dalamnya.
"di 2024 kita akurasi terus dengan menteri pupr, basuki hadimuljono, targetnya 47 tower. satu tower diisi kurang-lebih 60 unit. satu unit itu kurang lebih 98 meter persegi," jelasnya. 
masih dikatakan azwar, adapun unit-unit apartemen yang tersedia di ikn cukup luas mencapai 98 meter persegi. jadi para asn diharapkan bisa tinggal dan hidup di sana dengan nyaman.
jadi dengan adanya apartemen, asn yang pindah tahun pertama ini akan mendapat fasilitas. dimana untuk towernya bagus dan besar. 
lanjutnya, tetapi buat yang masih lajang alias jomblo, tampaknya harus sedikit bersabar. karena, di tahap awal apartemen yang disediakan buat para jomblo akan bisa diisi secara sharing.
"kan ini ada juga asn yang di awal banyak yang jomblo, ini yang belum berkeluarga, maka nanti di-cluster, diklasifikasi, sharing dulu. kantornya kan sharing, sehingga huniannya bisa lebih banyak," tutur azwar.
lalu, mengenai asn yang akan dipindahkan ke ikn pada tahap kedua, terdapat asn dari 29 kementerian/lembaga. berencana dipindahkan ke ikn dengan jumlah asn mencapai 6.774.
kemudian, di tahap ketiga, jumlah asn yang dipindah mencapai 14.237 dari 59 kementerian/lembaga.
"ini kenapa ada prioritas satu, dua, tiga, kita sesuaikan dengan kesiapan hunian dan fungsi minimal dari pemerintahan. kita juga menyiapkan bahwa jakarta tetap bekerja sebagai kota bisnis," ucapnya. 
termasuk jakarta juga sebagai kota pemerintahan tetap berjalan dan kota bisnis tetap akan bergerak. 
adapun daftar lengkap 38 kementerian/lembaga yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1. sekretariat jenderal (setjen) dpr ri
2. setjen dpd ri
3. setjen mpr ri
4. setjen badan pemeriksa keuangan (bpk) ri
5. mahkamah agung
6. mahkamah konstitusi
7. badan pemeriksa keuangan (bpk)
8. ombudsman republik indonesia
9. komisi pemilihan umum (kpu)
10. badan pengawas pemilu (bawaslu)
11. sekretariat negara
12. kementerian dalam negeri
13. kementerian luar negeri
14. kementerian pertahanan
15. kementerian hukum dan hak asasi manusia
16. kementerian keuangan
17. kementerian koordinator bidang perekonomian
18. kementerian koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan
19. kementerian koordinator bidang kemaritiman dan investasi
20. kementerian koordinator bidang politik, hukum, dan keamanan
21. kementerian sekretariat kabinet
22. kementerian agama
23. kementerian sosial
24. kementerian kesehatan
25. kementerian pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi
26. kementerian pertanian
27. kementerian perhubungan
28. kementerian kelautan dan perikanan
29. kementerian energi dan sumber daya mineral
30. kementerian perindustrian
31. kementerian perdagangan
32. kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif
33. kementerian komunikasi dan informatika
34. kementerian desa, pembangunan daerah tertinggal, dan transmigrasi
35. kementerian koperasi dan usaha kecil menengah
36. kementerian badan usaha milik negara
37. kementerian lingkungan hidup dan kehutanan
38. badan nasional pengelola perbatasan (bnpp) (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 19 April 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan