Tak Mampu Serap Belanja, Kementerian Lembaga Kembalikan Rp3,5 Triliun ke Negara

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa--Kemenkue

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan sejumlah kementerian/lembaga (K/L) gagal menyerap anggaran yang telah dialokasikan sepanjang tahun 2025. 

Akibat tidak mampu merealisasikan belanja sesuai rencana, beberapa K/L bahkan memilih mengembalikan anggaran ke negara.

Hingga pertengahan November, total dana yang dikembalikan tercatat mencapai Rp3,5 triliun. “Ada beberapa K/L yang sudah nyerah, mengembalikan uang ke kita. Sampai sekarang jumlahnya sudah Rp3,5 triliun karena mereka enggak mampu belanjain,” ujar Purbaya dalam Media Briefing di Kemenkeu, Jakarta Pusat, Sabtu (15/11/2025).

Purbaya tidak merinci kementerian atau lembaga mana saja yang kesulitan menyerap anggaran tersebut. Namun ia memastikan persoalan ini kini tengah dalam pengawasan ketat.

BACA JUGA:Pemerintah Matangkan Pemindahan ASN & Kementerian ke IKN

BACA JUGA:Kementerian PANRB Reorientasi Strategi 2026: Dari Output ke Outcome, dari Formalitas ke Dampak

Ia menjelaskan bahwa pemantauan serapan anggaran telah dialihkan kepada Satgas Percepatan Program Strategis Pemerintah (P2SP) yang berada di bawah koordinasi Kemenko Perekonomian. Satgas tersebut resmi dibentuk pada 22 Oktober 2025 dan turut melibatkan Direktur Jenderal Perbendaharaan Astera Primanto Bhakti.

“Sekarang penyerapan anggaran sudah dipantau satgas. Jadi sudah dialihkan ke sana, bukan saya lagi yang mengurus. Saya banyak tugas lain,” kata Purbaya.

Lebih jauh, Purbaya menyebut Presiden Prabowo Subianto telah memberikan instruksi khusus untuk memperketat pengawasan anggaran. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi ditugaskan untuk turut mengawal penyerapan, termasuk hingga level pemerintah daerah.

Mensesneg kini ditempatkan dalam Pokja I Satgas P2SP, berkoordinasi bersama Ditjen Perbendaharaan. Arahan itu disampaikan Presiden saat rapat internal di Bandara Halim Perdanakusuma sebelum keberangkatannya menuju Australia.

BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Hadiri Kick-Off Penilaian SAKIP dan Reformasi Birokrasi di Kementerian PANRB

BACA JUGA:Pemerintah Buka Peluang Kementerian BUMN Dilebur ke Danantara, Dony Oskaria Ditunjuk Jadi Plt Menteri

“Tim yang dibuat Kemenko Perekonomian itu, ada Pokja I yang memonitoring penyerapan anggaran. Memang sudah dialihkan ke sana, jadi enggak ada isu,” tegas Purbaya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER