ChatGPT Kini Dipakai 700 Juta Orang, Mayoritas Anak Muda!

ChatGPT --
KORANPRABUMULIHPOS.COM – OpenAI merilis laporan terbaru soal demografi pengguna ChatGPT sekaligus kebiasaan mereka dalam memanfaatkan chatbot AI ini. Hasilnya cukup mencengangkan: ChatGPT kini memiliki lebih dari 700 juta pengguna aktif, setara dengan hampir 10% populasi dewasa dunia.
Sebagai perbandingan, awal tahun 2024 jumlah penggunanya baru mencapai 100 juta. Artinya, dalam waktu hanya 1,5 tahun, pertumbuhannya melonjak tujuh kali lipat.
Tak hanya jumlah pengguna, volume pesan yang diproses pun naik drastis. Jika pada Juni 2024 ChatGPT menangani 451 juta permintaan per hari, maka setahun kemudian angkanya meroket hingga 2,6 miliar permintaan per hari.
Didominasi Anak Muda
Studi OpenAI menunjukkan bahwa pengguna terbanyak berasal dari kalangan muda. Sebanyak 46% pengguna yang membagikan usianya berada pada rentang 18–25 tahun.
Menariknya, sebagian besar interaksi tidak terkait pekerjaan. Pada Juni 2025, 73% percakapan yang diproses ChatGPT adalah untuk hal-hal non-profesional, naik dari 53% pada tahun sebelumnya.
ChatGPT Dipakai untuk Apa?
Pengguna lebih sering meminta saran dan informasi dibandingkan bantuan menyelesaikan tugas. Sekitar separuh pesan berisi permintaan nasihat atau referensi, sementara sepertiga sisanya berfokus pada penyelesaian tugas.
Secara umum, ChatGPT paling sering digunakan untuk:
-
Membantu menulis (termasuk email dan pesan kerja)
-
Mencari pedoman praktis
-
Menggali informasi atau riset sederhana
Dalam konteks pekerjaan, hampir 40% percakapan melibatkan penulisan teks, seperti menyusun email profesional.
Perubahan Gender Pengguna
Saat ChatGPT baru diluncurkan pada 2022, mayoritas pengguna adalah laki-laki dengan porsi hingga 80%. Namun kini kondisinya berbalik. Berdasarkan nama akun, 52% pengguna ChatGPT adalah perempuan, naik 37% dibanding tahun 2024.
Ada perbedaan pola pemakaian juga: pengguna dengan nama feminin lebih sering memanfaatkan ChatGPT untuk menulis dan mencari panduan praktis, sementara pengguna dengan nama maskulin cenderung menggunakannya untuk pencarian informasi teknis dan multimedia.