BRI Dukung Penuh Koperasi Merah Putih Tonggak Baru Ekonomi Desa Menuju Indonesia Maju

BRI Dukung Penuh Koperasi Merah Putih, Tonggak Baru Ekonomi Desa Menuju Indonesia Maju--BRI

Hingga pertengahan tahun 2025, BRI telah memiliki 1,22 juta AgenBRILink di lebih dari 67 ribu desa, menjadikan jaringan ini sebagai salah satu yang terbesar dan paling berpengaruh dalam memperluas akses keuangan formal di tingkat desa.

Melalui AgenBRILink, koperasi desa kini dapat melakukan berbagai layanan transaksi keuangan seperti tarik dan setor tunai, transfer, pembayaran tagihan, hingga top-up e-wallet. Selain itu, AgenBRILink juga turut mendukung kegiatan ekonomi lokal seperti pembayaran hasil panen, pencairan bantuan pemerintah, hingga layanan pinjaman mikro.

BACA JUGA:BRI Ingatkan Masyarakat: Jangan Asal Klik Tautan, Waspadai Penipuan Digital Berkedok Bank!

BACA JUGA:Danantara Dukung Transformasi Budaya BRILiaN Way: Kunci BRI Menuju Bank Terprofit di Asia Tenggara

“Koperasi kini menjadi pusat layanan keuangan di desa. Lewat AgenBRILink yang terintegrasi, koperasi tidak hanya mengelola usaha, tetapi juga menjadi pusat layanan masyarakat,” jelas Hery Gunardi.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, yang juga hadir dalam peluncuran KDMP, menekankan pentingnya kehadiran AgenBRILink dalam koperasi desa. Ia menyebut bahwa koperasi tidak hanya akan menjadi wadah ekonomi masyarakat, tapi juga sebagai simpul transaksi yang mempermudah aktivitas warga sehari-hari

“Kopdes akan memiliki AgenBRILink yang bisa melayani transaksi keuangan langsung di desa. Masyarakat tak perlu ke kota, cukup datang ke koperasi di desa mereka. Ini memudahkan dan memberi peluang bagi koperasi untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari komisi layanan,” ujar Zulkifli.

KDMP dirancang dengan pendekatan 7-in-1 Business Model yang terintegrasi. Model ini mencakup layanan simpan pinjam, penjualan hasil pertanian, warung kebutuhan pokok, agen pembayaran, jasa logistik, pelatihan digital, serta penyediaan infrastruktur. 

Dengan strategi ini, koperasi tidak hanya sebagai tempat menyimpan uang, tetapi menjadi pusat kegiatan ekonomi desa yang multifungsi.

Langkah ini juga didukung penuh oleh BRI melalui program One BRI Solution yang melibatkan dua pendekatan utama:

Pendampingan Usaha:

BRI menyediakan tenaga ahli atau Relationship Manager (RM) sebagai pendamping koperasi dalam menjalankan kegiatan usaha, pelatihan manajemen, serta pemanfaatan platform digital edukasi seperti Qlola Academy.

Solusi Keuangan Terpadu:

BRI menyediakan akses pembiayaan produktif, investasi, dan pinjaman koperasi. Selain itu, koperasi juga dimungkinkan menjadi penyedia layanan keuangan resmi melalui lisensi AgenBRILink, dan memanfaatkan Qlola by BRI, platform digital untuk manajemen keuangan koperasi.

Sebagai bagian dari peluncuran nasional, sebanyak 80.081 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih telah terbentuk dan diakui secara legal di berbagai wilayah Indonesia. Beberapa KDMP yang kini aktif antara lain:

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER