Latihan Pekan Pertama, Paskibraka Prabumulih Hadapi Tantangan Fisik dan Mental

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Pelatihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Prabumulih resmi dimulai sejak sepekan terakhir. 

Para calon pengibar bendera yang terpilih dari berbagai sekolah, tengah menjalani pelatihan intensif yang bertujuan membentuk fisik, disiplin, dan mental mereka sebagai pasukan kehormatan HUT Kemerdekaan RI ke-80.

Dalam pelaksanaan latihan minggu pertama ini, beberapa anggota Paskibraka sempat mengalami kelelahan hingga jatuh sakit. 

Menurut Pelatih, Hal ini wajar terjadi karena mereka sedang beradaptasi dengan pola latihan yang cukup berat dan ketat. Meskipun begitu, para peserta tetap menunjukkan semangat dan tekad untuk terus melanjutkan pelatihan.

BACA JUGA: Paskibraka Prabumulih Mulai Latihan, Siap Kibarkan Merah Putih di HUT RI ke-80

BACA JUGA:Enam Siswa Asal Prabumulih Lolos Paskibraka Provinsi, Audiensi Bersama Wali Kota

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Prabumulih, Ahmad Daswan, SSos MM mengatakan bahwa kondisi fisik peserta memang menjadi perhatian penting. Ia menyebut bahwa proses adaptasi ini adalah bagian dari pembentukan karakter tangguh. 

“Kami pastikan ada pendampingan dan pemeriksaan rutin dari petugas medis. Yang sakit akan diberi waktu istirahat secukupnya, namun tetap dibina agar tidak tertinggal,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Wawasan Kebangsaan, Rosadi, SE MSi, menambahkan bahwa semangat nasionalisme dan kedisiplinan terus ditanamkan sejak hari pertama latihan.

 Ia berharap seluruh anggota Paskibraka bisa menjalani masa latihan ini dengan maksimal, sehingga saat bertugas nanti, mereka tampil percaya diri dan membanggakan.

BACA JUGA:Kesbangpol Prabumulih Gelar Rapat Persiapan Pelatihan Capaskibraka 2025

BACA JUGA:Siswa SMA Negeri 7 Prabumulih Paling Banyak Lolos CaPaskibraka 2025

Latihan pekan pertama difokuskan pada penguatan dasar baris-berbaris, kekompakan, serta pembentukan postur tubuh yang ideal. Para pelatih dari unsur TNI dan Polri pun terus memberikan arahan dan motivasi, agar para peserta mampu melewati proses ini dengan baik dan tetap menjaga kesehatan.

Meski ada beberapa kendala kesehatan, para calon Paskibraka menunjukkan semangat juang yang tinggi. Mereka saling menyemangati dan belajar bekerjasama sebagai satu tim. Mental kebersamaan dan tanggung jawab mulai tumbuh dalam diri setiap anggota.