Mulai Tahun Depan, Haji Tak Lagi Diurus Kemenag: Beralih ke Lembaga Khusus Setingkat Kementerian

Mulai Tahun Depan, Haji Tak Lagi Diurus Kemenag: Beralih ke Lembaga Khusus Setingkat Kementerian--ist

PALEMBANG, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Mulai tahun depan, pelaksanaan ibadah haji Indonesia tidak lagi menjadi tanggung jawab penuh Kementerian Agama (Kemenag). 

Penanganannya akan dialihkan kepada lembaga baru yang setara dengan kementerian, yaitu Badan Penyelenggara Haji. 

Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji, Dr. Dahnil Anzar Simanjuntak, mengungkapkan bahwa proses transisi ini merupakan arahan langsung Presiden RI guna meningkatkan kualitas layanan haji secara menyeluruh.

"Ini merupakan tahun terakhir Kemenag menyelenggarakan haji. Tahun depan sepenuhnya akan dijalankan oleh Badan Penyelenggara Haji. Saat ini kita sedang berada dalam masa transisi," ujarnya saat melakukan kunjungan kerja di Palembang belum lama ini.

BACA JUGA:Eks Dirut Sritex Ditangkap Kejagung, Terjerat Dugaan Korupsi Kredit Bank Rp29,8 Triliun

BACA JUGA:Viral Tarian Kibas Rambut Saat Kunjungan Trump ke UEA, Ini Makna Budayanya

Dr. Dahnil juga menekankan bahwa Indonesia memiliki kuota jemaah calon haji (JCH) terbesar di dunia, yakni mencapai 221.000 orang per tahun. 

Sebagai perbandingan, ada negara yang hanya memperoleh kuota sekitar 5.000 jemaah—angka ini bahkan lebih kecil dibanding jumlah jemaah dari Embarkasi Haji Palembang.

"Badan ini akan fokus sepenuhnya pada pelayanan haji. Kami sedang belajar dan terus berbenah untuk memberikan pengalaman ibadah yang lebih baik kepada masyarakat," tegasnya.

Ia juga mengingatkan agar JCH yang berangkat tahun ini bersiap menghadapi tantangan cuaca ekstrem di Tanah Suci. 

BACA JUGA:Debut vivo S30 Series: Layar LTPO OLED, Kamera Canggih, dan Warna Ceria

BACA JUGA:2026, Anggaran Pendidikan Ditambah hingga Rp761 Triliun

Dari hasil pemantauannya, suhu di Mekkah berkisar antara 41 hingga 45 derajat Celsius dan dapat mencapai puncak hingga 50 derajat. Sebagai perbandingan, suhu di Indonesia hanya mencapai maksimum 38 derajat Celsius.

"Ibadah haji sepenuhnya menuntut kekuatan fisik. Kondisi kesehatan yang baik sangat membantu, terutama bagi yang terbiasa berjalan kaki," tambahnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER