Transparan dan Ketat! Polda Sumsel Laksanakan Tes Jasmani Calon Taruna Akpol 2025

Transparan dan Ketat! Polda Sumsel Laksanakan Tes Jasmani Calon Taruna Akpol 2025--

PALEMBANG, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) menegaskan komitmen terhadap proses rekrutmen yang bersih dan akuntabel dalam seleksi calon taruna dan taruni Akademi Kepolisian (Akpol) Tahun Anggaran 2025.

Komitmen tersebut tercermin dari pelaksanaan tes kesamaptaan jasmani yang digelar di Lapangan Athletic dan Aquatic Stadium, Jakabaring Sport City, Palembang pada Senin pagi, 19 Mei 2025.

Kegiatan ini turut dipantau langsung oleh Karo SDM Polda Sumsel, Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo, SIK, MSI. Ia hadir bersama sejumlah pejabat utama seperti Wadir Samapta AKBP Yusantiyo Sandhi, Wadirpamobvit AKBP Raden Bobby Aria Prakasa, SIK, MM, serta panitia pelaksana, pengawas internal dan eksternal, dan para peserta seleksi.

Kasubbid PID Bidang Humas Polda Sumsel, AKBP Suparlan, SH, MSI, menyampaikan bahwa tes kesamaptaan jasmani ini merupakan tahap awal seleksi, diikuti oleh 94 pendaftar.

BACA JUGA:Rekapitulasi PSU Empat Lawang Berjalan Aman, TNI-Polri All Out Kawal Proses

BACA JUGA:Polri Guncang Struktur! 49 Perwira Dimutasi, Posisi Strategis Bergeser

“Dari jumlah tersebut, 75 orang merupakan calon taruna dan 19 lainnya calon taruni. Namun, yang hadir hanya 87 peserta, terdiri dari 69 taruna dan 18 taruni. Sementara itu, tujuh peserta tidak hadir—enam di antaranya calon taruna dan satu calon taruni,” ujar Suparlan.

Ia menjelaskan bahwa tes dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu Samapta A, B, dan C.

“Samapta A berupa lari selama 12 menit, Samapta B terdiri dari pull-up, push-up, sit-up, dan shuttle run, sedangkan Samapta C meliputi renang sejauh 25 meter serta pengukuran antropometri,” paparnya.

Hasil dari tes tersebut menunjukkan bahwa 69 peserta memenuhi syarat (MS), yang terdiri dari 54 calon taruna dan 15 calon taruni. Sementara 25 peserta dinyatakan tidak memenuhi syarat, dengan rincian 21 taruna dan 4 taruni. Nilai tertinggi yang dicapai adalah 94,8, sedangkan nilai terendah 47,8.

BACA JUGA:Bentuk Nyata Kepedulian Polri, Lima Warga Prabumulih Diberangkatkan ke Tanah Suci

BACA JUGA:Kapolri Tawarkan Jalur Khusus Polwan bagi Putri AKP Lusiyanto, Istri Sambut Haru

Suparlan menegaskan bahwa seluruh proses seleksi dilaksanakan berdasarkan prinsip BETAH, yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis.

“Pelaksanaan seleksi anggota Polri sejauh ini berjalan dengan lancar dan mengedepankan prinsip BETAH,” tegasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER