Aliansi Honorer R2 R3 indonesia Bakal Demo Kembali

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Aliansi Honorer R2 R3 indonesia, bakal demo kembali memperjuangkan hak, sebagai tenaga honorer yang tidak diangkat sebagai Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang akan sepenuhnya akan dihapuskan.

Gerakan moral dan status sosial, aksi damai nasional Jilid kedua di Istana Negara ini, akan digelar pada hari Senin 14 April 2025. Ini akan menjadi momentum gerakan perdana ekstra melakukan aksi di depan kantor presiden.

"Kami ingin Presiden harus tahu secara langsung, ini bukan karena para pembantunya tidak mampu bekerja sesuai harapan. dan cita-cita presiden, namun yaitu mengutamakan Kesejahteraan Sosial bagi rakyatnya," ujar Ketua Aliansi Honorer R2 R3 indonesia.

Dan  ini tunjukkan yang sebenarnya kepada bapak Presiden RI, bahwa para pembantunya tidak sepaham, agar satu suara dan tidak ada lagi kesenjangan antar pegawai di pemerintahan.

BACA JUGA:Lakukan Sebelum Menyesal Nanti, Ini Tips Agar Badan Sehat Sampai Tua

BACA JUGA:Ubah Perasaan Badmood Menjadi Goodmood, Sebaiknya Konsumsi 5 Makanan Ini

Sebagaimana termasuk dalam undang-undang yang mengatur penyampaian pendapat di muka umum, adalah undang-undang RI Nomor 9 tahun 1998. undang-undang ini mengatur tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum.

"Tidak separuh nyawa, tidak Separuh Nafas, apalagi separuh waktu, dan kami berharap tidak ada lagi kesenjangan. Karena itu kami minta dan kami tunjukkan pada bapak Presiden, agar mereka tau," tukasnya.

sementara Uswatun Hasanah, ketua Aliansi honorer dari Ogan Ilir mengatakan bahwa dari Ogan Ilir berencana akan ikut berpartisipasi memperjuangkan haknya agar mendapatkan kesetaraan dengan honorer lainnya.

"Perjuangan kita selama ini sepertInya tidak dianggap, padahal ada kawan-kawan yang sudah mengabdikan diri hingga belasan tahun, jadi kita berharap agar hak kita dapat disamakan," harapnya.*