Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Mulai 10 Februari; Semua Puskesmas di Prabumulih Siap
Pj Walikota Prabumulih didampingi Pj Sekda saat melakukan sidak di Puskesmas Prabumulih Barat beberapa waktu lalu.--Ros Prabupos
PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Kabar gembira bagi masyarakat Kota Prabumulih, mulai 10 Februari 2025 program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi yang berulang tahun mulai berlaku.
Nah, pemeriksaan tersebut dilakukan di pelayanan kesehatan Puskesmas yang ada di Kota Prabumulih. Adapun di Kota Prabumulih setidaknya terdapat 9 Puskesmas
Puskesmas tersebut yakni; Puskesmas Tanjung Rambang, Puskesmas Tanjung Raman, Prabumulih Barat, Puskesmas Gunung Kemala.
Kemudian Puskesmas Mangga Besar, Puskesmas Delinom Karang Raja, Puskesmas Prabumulih Timur, Puskesmas Sukajadi dan Puskesmas Cambai.
BACA JUGA:3 Langkah Pemkot Prabumulih Atasi Masalah Gas LPG 3 KG: HET, Pemasangan Plang, dan Distribusi Merata
"Insyaallah besok (Senin, 10 Februari 2025) kegiatan PKG/CKG hari ulang tahun sudah dimulai disemua Puskesmas di Kota Prabumulih," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Prabumulih dr Bambang Wahyu Nugroho dikonfirmasi Minggu, 9 Februari 2025.
Untuk syarat pendaftaran berobat program tersebut yakni cukup membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan handphone. "Daftar di satu sehat mobile (SSM) saja, dan berlaku untuk semua masyarakat Prabumulih," tuturnya.
Sementara itu, dilansir dari laman kemenkes.go.id Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas, dr. Maria Endang Sumiwi, menjelaskan bahwa program CKG (Cek Kesehatan Gratis) merupakan langkah preventif untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan yang sering terjadi di Indonesia.
"Sebagai bentuk perayaan ulang tahun untuk masyarakat, kami berharap program cek kesehatan gratis ini dapat memberikan kesempatan bagi semua lapisan masyarakat, dari bayi hingga lansia, untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Ini akan membantu masyarakat memahami kondisi kesehatan mereka," kata dr. Endang dalam konferensi pers yang diselenggarakan pada Jumat 7 Februari di kantor Kemenkes, Jakarta.
BACA JUGA:Razia Gabungan Tempat Hiburan di Prabumulih: Enam Orang Positif Narkoba, Sita Minuman Beralkohol
Program pemeriksaan ini mencakup deteksi dini untuk berbagai penyakit yang dapat dicegah. Inisiatif ini hadir untuk menjawab kebutuhan mendesak terkait tingginya angka kematian akibat penyakit yang sebenarnya bisa dihindari.
"Kami telah melakukan pemetaan mengenai beban penyakit berdasarkan berbagai tahapan kehidupan masyarakat Indonesia, mulai dari bayi, balita, remaja, dewasa, hingga lansia," tambah dr. Endang.