Heboh! Kebun Binatang di China Jual Urine Harimau Sebagai Obat Rematik

Viral! Kebun Binatang China Jual Urine Harimau untuk Obat Rematik--

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Sebuah kebun binatang di China menjadi sorotan publik setelah diketahui menjual urine harimau, dengan klaim bahwa cairan tersebut dapat membantu meredakan rematik dan nyeri otot. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran terhadap kesejahteraan satwa liar dan memicu perdebatan luas di media sosial.

Mengutip laporan South China Morning Post, Jumat (31/1/2025), isu ini pertama kali mencuat setelah seorang pengunjung Kebun Binatang Yaan Bifengxia di Provinsi Sichuan, China membagikan unggahan di media sosial. Dalam unggahan tersebut, ia mengungkap bahwa kebun binatang itu menjual urine harimau Siberia dalam botol berukuran 250 ml, dengan harga 50 yuan atau sekitar Rp 113 ribu per botol.

Klaim Khasiat dan Cara Penggunaan

Label pada botol mencantumkan klaim bahwa air seni harimau memiliki manfaat terapi untuk artritis reumatoid, keseleo, dan nyeri otot. Petunjuk penggunaan menyarankan pencampuran urine dengan anggur putih dan jahe, sebelum dioleskan ke area yang mengalami rematik.

Yang lebih mengejutkan, produk ini juga diklaim bisa dikonsumsi, meskipun ada peringatan untuk menghentikan pemakaian jika mengalami reaksi alergi.

Menurut pernyataan pihak kebun binatang kepada media The Paper, urine tersebut dikumpulkan dari wadah tempat harimau buang air kecil. Namun, tidak dijelaskan apakah cairan itu melalui proses sterilisasi sebelum dijual ke publik.

Viral di Media Sosial, Terjual Dua Botol Per Hari

Fenomena ini dengan cepat menarik perhatian warganet China. Di platform media sosial lokal, video terkait produk ini telah ditonton lebih dari 35 juta kali.

Sejumlah pengunjung mengaku telah membeli produk tersebut, meskipun belum merasakan efeknya.

"Saya membelikan ini untuk ayah saya karena penasaran, tapi sejauh ini belum melihat perubahan apa pun," kata seorang pembeli.

"Saya sempat ingin membelikan untuk ibu saya. Kalau tidak ada efek samping, mungkin tidak ada salahnya mencoba," tulis pengguna lain di media sosial.

Pakar Medis: Tidak Ada Bukti Ilmiah

Menanggapi kontroversi ini, seorang apoteker dari rumah sakit pengobatan tradisional di China menegaskan bahwa urine harimau bukan bagian dari pengobatan tradisional dan tidak memiliki manfaat medis yang terbukti secara ilmiah.

"Klaim berlebihan tanpa bukti hanya akan mencemari pengobatan tradisional China dan membahayakan upaya konservasi harimau," ujarnya.

Meski menuai kritik, pihak kebun binatang tetap bertahan dengan keputusan mereka. Mereka mengklaim telah memiliki izin usaha untuk menjual urine harimau, meskipun belum ada penjelasan lebih lanjut mengenai legalitasnya di tingkat nasional.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER