Menggapai Impian: Kisah Tutia Rahmi dan Program Bidiksiba PT Bukit Asam
Cerita Tutia Rahmi, Angkat Derajat Keluarga Berkat Beasiswa dari Bukit Asam (PTBA)----
KORANPRABUMULIHPOS.COM – Tutia Rahmi, perempuan asal Kelurahan Air Lintang, Muara Enim, tak pernah menyangka mimpinya untuk mengangkat derajat keluarga akhirnya terwujud. Berasal dari keluarga prasejahtera, di mana ibunya bekerja sebagai buruh cuci setrika, perjalanan Tutia menuju kesuksesan dimulai dengan semangat dan peluang beasiswa dari PT Bukit Asam (PTBA).
Awal Perjalanan: Dari Impian ke Kesempatan
Pada 2013, setelah menyelesaikan ujian akhir di SMK, Tutia mendapat kabar yang mengubah hidupnya. Salah satu guru menghubunginya dan menanyakan apakah ia berminat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Meski memiliki keinginan kuat, kondisi ekonomi keluarganya tidak memungkinkan untuk membiayai kuliah.
Sang guru kemudian mengajak Tutia untuk menghadiri sosialisasi Program Bantuan Biaya Pendidikan Mahasiswa Sekitar Bukit Asam (Bidiksiba). Dengan tekad yang besar, Tutia mendaftarkan diri dan berhasil lolos seleksi. Ia diterima di Program Studi Akuntansi Universitas Sriwijaya (Unsri).
"Saya masih tidak percaya bisa kuliah dengan program Bidiksiba. Semua biaya, mulai dari tes hingga transportasi, ditanggung sepenuhnya," kenang Tutia.
Perjuangan dan Keberhasilan
Menjalani pendidikan tinggi dengan penuh kesungguhan, Tutia berhasil menyelesaikan studi dalam waktu 3 tahun 10 bulan. Setelah lulus pada 2017, ia mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk posisi Auditor Ahli Pertama.
Dari ribuan pelamar, hanya tiga posisi yang dibuka, dan Tutia berhasil lolos seleksi. "Saya tidak menyangka bisa mengalahkan ribuan orang dan akhirnya menjadi auditor, pekerjaan yang saya impikan sejak dulu," ujarnya.
Mengangkat Derajat Keluarga
Hasil kerja kerasnya kini membawa perubahan besar bagi keluarga. Rumah kayu yang hampir roboh telah berganti menjadi rumah permanen. Ibunya pun tak perlu lagi menjadi buruh cuci setrika.
"Alhamdulillah, saya bisa membantu orang tua. Yang tadinya rumah kami hampir roboh, sekarang sudah menjadi rumah yang layak. Saya sangat bersyukur atas program Bidiksiba dan berterima kasih kepada Bukit Asam," kata Tutia penuh haru.
Komitmen PT Bukit Asam untuk Pendidikan
Dedy Saptaria Rosa, VP Sustainability PT Bukit Asam Tbk, menegaskan bahwa program Bidiksiba adalah bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung pendidikan yang merata dan berkualitas. Program ini ditujukan bagi lulusan SLTA/sederajat dari keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasi PTBA agar dapat melanjutkan pendidikan tinggi.
"Melalui Bidiksiba, kami berharap dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sekaligus mengurangi kemiskinan," ujar Dedy.
Sejak diluncurkan pada 2013 hingga 2023, program Bidiksiba telah memberikan beasiswa kepada 345 siswa, di mana 102 masih aktif berkuliah dan 243 telah menjadi alumni. Para alumni tersebut kini telah bekerja di berbagai sektor, membuktikan keberhasilan program ini dalam mencetak generasi berprestasi.