ASDP Siapkan 32 Kapal untuk Lancarkan Penyeberangan Nataru, Targetkan 3 Juta Penumpang!
ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah mempersiapkan layanan penyeberangan selama Nataru --Foto:ist
Normal: 28 kapal beroperasi setiap hari.
Puncak arus: 32 kapal akan beroperasi untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan.
2. Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk:
Normal: 28 kapal beroperasi setiap hari.
Puncak arus: Kapal yang beroperasi akan ditingkatkan menjadi 34 unit.
Selain itu, ASDP juga meningkatkan kapasitas parkir di beberapa pelabuhan utama. Di Pelabuhan Merak, kapasitas parkir meningkat dengan integrasi Pelabuhan Indah Kiat, yang menambah kapasitas hingga 500 kendaraan kecil. Sementara itu, di Pelabuhan Ketapang, pemanfaatan Dermaga Bulusan menambah kapasitas parkir hingga 400 kendaraan kecil.
Heru Widodo juga menyampaikan perhatian khusus terhadap cuaca ekstrem yang dapat memengaruhi jadwal penyeberangan, seperti hujan lebat dan angin kencang.
ASDP telah bekerja sama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta stakeholder lainnya untuk memantau kondisi cuaca selama periode Nataru.
Staff Khusus I Menteri BUMN, Arya Sinulingga, menambahkan bahwa tren mudik menggunakan kendaraan pribadi semakin meningkat, yang diperkirakan akan meningkatkan volume kendaraan di lintasan-lintasan penyeberangan utama. Oleh karena itu, kesiapan BUMN sangat penting untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan penyeberangan yang aman.
Heru juga mengimbau agar pengguna jasa penyeberangan memastikan kondisi fisik pengemudi dan kendaraan sebelum melakukan perjalanan. "Kami mengingatkan agar pengguna jasa memastikan kendaraan dalam kondisi baik dan pengemudi dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan," ujarnya.
Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, ASDP optimis penyelenggaraan Angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025 akan berjalan lancar dan aman. Penambahan kapal dan kapasitas parkir di pelabuhan utama diharapkan dapat mengatasi lonjakan arus penumpang dan kendaraan selama periode sibuk ini.(*)