Faedah Pabrik Pupuk di Timur RI
Pengamat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Toto Pranoto menilai dengan adanya kawasan industri pupuk itu bukan hanya bisa memenuhi kebutuhan pupuk domestik tapi juga untuk tujuan ekspor. Apa lagi menurutnya saat ini masih ada kesenjangan kapasitas produksi lokal dan permintaan domestik.
"Dengan begitu bisa di-cover oleh pembangunan pabrik baru ini, terutama distribusi pupuk di kawasan timur Indonesia. Sementara tujuan peningkatan daya saing global dari Pupuk Indonesia juga bisa ditingkatkan dengan kemampuan ekspor mereka yang bisa meningkat," tuturnya saat dihubungi detikcom.
Pupuk Indonesia sebagai perusahaan negara terbesar di industri pupuk dinilainya bisa semakin kompetitif bahkan di kancah dunia. Peningkatan daya saing ini dibutuhkan untuk menjamin sustainability perusahaan.
Selain itu dengan adanya pabrik pupuk di Papua akan menurunkan jauh ongkos logistik. Dengan begitu bisa memicu pertanian berbasis agrikultur yang berdaya saing di wilayah tersebut.
"Apalagi luas lahan yang belum tergarap relatif masih besar. Apalagi sebagian wilayah timur di plot sebagai lumbung pangan nasional," ujarnya.
Tak hanya itu dampak langsung keberadaan pabrik ini tentu pada penyerapan tenaga kerja lokal hingga penyerapan TKDN dari wilayah sekitar. Ujungnya roda perekonomian di Papua bisa bergulir lebih cepat. (dc)