Dari 223 pemda yang belum menyalurkan TPG, ternyata ada juga yang dari Sumsel. Misalnya, Kabupaten OKU. “Belum cair dana TPG. Tapi saya dengar dalam waktu dekat akan cair," kata Kepala SDN OKU 11, Maryani. Disebutnya, TPG ini biasanya masuk dalam rekening guru sebagai penerima langsung.
BACA JUGA:Yandi Irawan Terpilih Ketua Prabumulih Max Owner
BACA JUGA:Banjir Payuputat Mulai Surut
Kadin Pendidikan OKU Topan Indra Fauzi melalui salah satu stafnya mengatakan kalau untuk pembayaran TPG sudah diajukan untuk diproses.
“Sudah diajukan ke BKAD, menunggu SP2D diterbitkan oleh BKAD, mudah-mudahan segera cair," jelasnya Topan Indra Fauzi.
Ia menambahkan, untuk TPG triwulan 1 biasanya direalisasikan pertengahan April. “Tapi karena April tahun ini banyak libur/cuti bersama, di Mei juga begitu, akhirnya pencairan TPG agak telat,” tandasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Muratara, Zazili mengatakan, ada sekitar 12 guru yang saat ini belum mendapat TPG triwulan I tahun 2024.
Menurutnya, kondisi itu terjadi karena ada kendala teknis. "Untuk guru yang lainnya sudah semua. Tinggal 12 guru saja yang belum. Bukan tidak dicairkan, tapi karena ada kendala," jelasnya.
Zazili menegaskan, ada beberapa tunjangan kinerja yang diberikan terhadap guru di Kabupaten Muratara.
Seperti TPP, TPG, TKG, Tunjangan Fungsional Guru (TFG) dan tambahan penghasilan (Tamsil) Rp250 ribu bagi guru yang belum sertifikasi.
Jumlah guru yang mendapat TPP di Muratara berkisar 449 orang. Yang mendapat TPG 486 orang, TKG 10 orang guru PNS, dan 5 orang guru Non PNS (dana transfer langsung dari pusat). Untuk TFG sekitar 59 orang dana dari pemerintah pusat serta yang mendapat Tamsil 299 orang guru.
Sementara itu Plh Kepala Dinas Pendidikan OKI, Syafarudin mengatakan, untuk OKI TPG triwulan 1 sudah dibayarkan. Untuk April, Mei dan Juni (triwulan 2) akan dibayarkan pada Juni mendatang.
"Pembayaran TPG itu tiga bulan sekali dan OKI sudah mencairkan TPG pada triwulan pertama," terangnya.(Sumeks.co)