“Namun, beberapa literatur mengungkapkan bahwa hal ini perlu dihindari ketika memasuki terakhir,” tuturnya.
Tidur miring ke kanan dianggap bisa menekan hati, sehingga fungsi hati bisa terganggu. Kendati demikian, penelitian yang dipublikasikan lewat Obstetrics & Gynecology, membuktikan bahwa tidak ada kaitan antara tidur miring ke kanan dengan peningkatan risiko lahir mati, berat badan lahir rendah, atau preeklampsia.
Posisi Tidur yang Dianjurkan untuk Ibu Hamil
Sesuai saran Dokter Vita, posisi tidur terbaik saat hamil adalah miring ke kiri. Posisi ini membantu memberikan sirkulasi terbaik untuk Mama dan bayi di dalam kandungan.
Selain itu, posisi tidur miring ke kiri juga memberikan tekanan paling kecil pada pembuluh darah dan organ dalam. Bahkan, tidur miring ke kiri juga akan meningkatkan jumlah darah dan nutrisi yang mencapai plasenta dan bayi.
Tak berhenti sampai di situ, ternyata posisi tidur ini juga dapat membantu mengurangi pembengkakan, varises, dan wasir.
Karena memiliki banyak manfaat, Mama bisa mulai menerapkan posisi tidur miring ke kiri sejak dini. Bila sulit untuk tidur miring ke kiri atau mengalami insomnia selama kehamilan, jangan sungkan untuk meminta bantuan dokter.(klikdokter)