3. Olahraga Secara Teratur
Olahraga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik. Dalam sebuah studi, olahraga aerobik dan latihan beban selama 12 minggu terbukti mampu menurunkan kadar kolesterol jahat pada wanita yang kelebihan berat badan.
4. Jauhi Merokok dan Paparan Asap Rokok
Merokok meningkatkan kemampuan kolesterol LDL untuk masuk ke dalam sel-sel arteri dan menyebabkan kerusakan. Berhenti merokok dapat membantu mengurangi risiko kolesterol tinggi dan penyakit jantung.
5. Menjaga Berat Badan Ideal
Berat badan yang sehat dapat membantu mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh. Hindari kelebihan berat badan dan perhatikan pola makan serta aktivitas fisik.
Berikut adalah beberapa makanan penurun kolesterol yang dapat membantu Anda mengelola kadar kolesterol dalam tubuh:
Yoghurt bebas lemak dan kaya protein, kalsium, serta mikroorganisme (Lactobacillus sp) yang membantu menurunkan kolesterol tinggi.
Coklat, selain menjadi camilan yang nikmat, mengandung antioksidan dan flavonoid yang berguna untuk menurunkan kolesterol. Selain itu, coklat juga dapat membantu melepaskan stres dan ketegangan tubuh.
Bubur Gandum/Oatmeal: Gandum dan oatmeal mengandung serat tinggi yang dapat mengurangi tingkat kolesterol jahat dalam tubuh.
Serat ini juga ditemukan pada kacang merah, pisang, apel, pir, dan buah prune. Serat membantu mengurangi penyerapan kolesterol dalam aliran darah sehingga mencegah penumpukan.
Makanan Difortifikasi dengan Sterol dan Stanol: Makanan yang difortifikasi dengan sterol atau stanol (zat dalam tumbuhan yang membantu menahan penyerapan kolesterol) termasuk margarin, jus jeruk, atau yoghurt.
Kacang-Kacangan: Memakan lebih banyak kacang-kacangan dan mengurangi konsumsi kentang.
Karbohidrat dalam kentang dapat meningkatkan kadar gula darah, sementara kacang-kacangan mengandung banyak serat dan hanya sedikit meningkatkan kadar gula.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa gaya hidup sehat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol:
Mengurangi Risiko Penyakit Jantung: Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Dengan mengadopsi gaya hidup sehat, Anda dapat mengurangi risiko ini.