Beruntung anggota saat itu mengenakan rompi anti peluru, sehingga anggota yang tertembak selamat dan tidak mengalami cidera.
Mendapat serangan tersebut, petugas berupaya mengejar tersangka dengan membalas tembakan terhadap tersangka.
Tersangka berhasil dilumpuhkan setelah 4 butir peluru menembus tubuhnya.
Setelah mastikan tersangka tidak lagi melakukan perlawanan barulah polisi mengamankan tersangka dan membawa tersangka ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Aisyah Lubuklinggau, untuk diberikan bantuan medis.
Namun nasib tersangka berkata lain, nyawa tersangka tidak tertolong dan hembusan nafas terakhirnya juga menghentikan sepak terjang tersangka di dunia kejahatan.
Tersangka tewas dengan luka tembak di bagian belakang tembus ke perut, luka tembak dibagian paha sebelah kanan, luka tembak kaki kanan diatas mata kaki, dan luka tembak paha sebelah kiri.
Saat ini menurut Kapolres jenazah tersangka telah diserahkan kepada Kepala Desa Pasenan dan keluarga korban. "Jenazah tersangka telah diberangkatkan ke Desa Pasenan sekitar pukul 10.30 WIB," ujar Kapolres.
Ditambahkan Kapolres pihaknya juga telah memberikan santunan dan bantuan sembako sebagai bentuk belasungkawa terhadap keluarga korban.
"Kepada para pelaku lain yang belum tertangkap dan saat ini masih DPO kami imbau agar segera menyerahkan diri" tegas Kapolres mengakhiri pres rilis yang dilakukan.(palpos/*)