Hal ini membuatnya lebih stabil ketika melibas gundukan atau kubangan lumpur.
BACA JUGA:Motor Sport Legendaris Kawasaki H2, Bawa Performa Gahar dan Desain Keren
BACA JUGA:Generasi Miliarder Baru Muncul dari Gelombang AI
Sedangkan KLX110R L juga mengusung suspensi teleskopik di bagian depan, namun dimensinya lebih kecil.
Suspensi belakang monoshock tetap memberikan kenyamanan, hanya saja lebih disesuaikan untuk bobot ringan dan pemula.
KLX140R F memiliki bobot sekitar 99 kg, dengan tinggi jok 780 mm, menjadikannya cocok untuk remaja hingga orang dewasa yang sudah terbiasa dengan motor trail.
Motor ini juga dilengkapi velg besar yang membuatnya mantap di jalur off m road.
BACA JUGA:Taklukan Tikungan Tajam dengan Kawasaki ZX-25R SE, Touring Jadi Lebih Mudah
BACA JUGA:Kawasaki W175 Cafe Vs W175TR, Motor Retro Klasik Mana Pilihanmu
Sedangkan KLX110R L hadir dengan bobot lebih ringan, sekitar 76 kg, dan tinggi jok hanya 730 mm.
Velg lebih kecil membuat motor ini ramah untuk pemula atau anak-anak yang baru belajar mengendalikan motor di medan tanah.
KLX140R F cocok untuk pengendara yang mencari performa lebih serius di jalur off road, bahkan untuk latihan sebelum masuk ke kelas motor trail profesional.
Motor ini bisa diajak bermain lumpur, mendaki bukit, hingga menembus jalanan hutan.
Sementara KLX110R L lebih ditujukan sebagai motor entry level, ideal untuk anak muda atau pemula yang ingin belajar mengendarai motor trail tanpa harus menghadapi tenaga yang terlalu besar.