Ini bukan soal menang atau kalah, tapi soal bagaimana kita mempererat silaturahmi, membangun komunikasi yang harmonis, dan menciptakan kekompakan untuk membangun Kota Prabumulih lebih baik lagi ke depan,” ujarnya.
BACA JUGA:Produksi Melonjak 222%, PEP Adera Field Temukan Potensi Baru di North West Benuang
BACA JUGA:Riok Lawan PLN: Ngadu ke Tiga Lembaga Nasional, Tuntut Keadilan Konsumen atas Pemblokiran Tak Wajar
Arlan juga mengusulkan agar kegiatan serupa bisa dilaksanakan secara rutin, baik tiap tahun atau setiap semester, guna membangun komunikasi yang lebih terbuka antara para pejabat dan staf di lingkungan pemerintahan.
"Akan membina pemain baru dari Prabumulih yang bisa kita ikutkan Olimpiade turnamen. Semua juga karang taruna desa desa silahkan main karena ini akan jadi pusat olahraga," tuturnya.
Sementara itu Ketua DPRD Kota Prabumulih H Deni Victoria mengaku laga persahabatan akan rutin dilaksankan. "Walaupun kalah, insyaallah minggu depan kita yang menang, "kata Deni
Pertandingan ini mencerminkan eratnya hubungan antara dua pilar penting dalam pemerintahan daerah, yakni eksekutif dan legislatif. Kebersamaan seperti ini diyakini dapat memperkuat kerja sama dalam merancang dan melaksanakan kebijakan pembangunan.
Masyarakat pun menyambut hangat kegiatan tersebut. Banyak warga yang hadir langsung menyaksikan pertandingan di stadion, menikmati suasana santai yang penuh keakraban.
“Senang lihat pak Wali Kota dan anggota dewan main bola bareng. Jadi terasa lebih dekat sama masyarakat. Semoga sering-sering ngadain acara kayak gini,” ujar Iwa, salah satu penonton yang hadir.
Dari pantauan, tak hanya tim pria. Tim putri pemkot vs Tim DPRD juga terlibat dalam laga persahabatan tersebut.(*)